Batik parang dibuat pada zaman Panembahan Senopati yang disebut sebagai parang kusumo.
Motif parang ini memiliki corak yang miring dan tidak digunakan oleh sembarang rakyat.
Motif parang ini hanya digunakan oleh anggota keluarga kerajaan seperti raja, bangsawan kelas tinggi, dan putra serta putri kerajaan.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Belajar dari Rumah TVRI Pekan Keempat, Senin 4 Mei hingga Jumat 8 Mei 2020
Warna dasar yang digunakan dalam pembuatan motif parang ini ialah hitam atau coklat dan putih.
Pemilihan warna tersebut memiliki maknanya tersendiri terkait kehidupan.
Melalui warna tersebut, makna motif parang memberikan pesan bahwa kehidupan memiliki warna gelap dan terang.
Dengan begitu tiap manusia yang hidup akan merasakan susah maupun senang.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR