Namun, masih banyak masyarakat yang belum mengerti bahkan tak mau mengerti dengan larangan tersebut.
Melihat peristiwa yang terjadi akhirnya salah satu ahli Epidemiologi bernama Dewi Nur Aisyah angkat bicara.
"Jadi, orang yang mau mudik biasanya merasa sehat, badanya tidak ada gejala, baik-baik saja. Tapi, belum tentu kondisinya benar terbebas dari virus, jadi misalkan nanti pemudik itu benar-benar pulang ke kampung halaman bisa mempercepat laju transmisi dari satu daerah ke daerah lain," ungkap Dewi dalam kanal Youtube KompasTv.
Bahkan akibat dari masyarakat yang nekat mudik, maka episentrum baru virus corona di Indonesia mulai bermunculan.
Ada beberapa daerah, salah satunya adalah Jawa Timur yang saat ini menjadi kota urutan ke dua paling tinggi terinfeksi virus corona.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR