Nakita.id - Indonesia masih menjadi salah satu negara yang saat ini tengah pontang-panting menangani wabah virus corona.
Masih ada korban yang terus berjatuhan setiap harinya akibat wabah virus corona ini.
Pemerintah pun sedang memutar otak untuk mencari solusi terbaik di balik pandemi virus corona ini.
Pada awal penanganan wabah virus corona, Indonesia masih banyak kekurangan alat kesehatan.
Bahkan masyarakat pun berbondong-bondong mengumpulkan dana untuk membantu membeli alat kesehatan tersebut.
Melihat kondisi Indonesia, membuat pemerintah China terketuk hatinya untuk memberi bantuan.
Meski saat ini China masih harus berjibaku juga dengan virus corona bahkan seringkali disalahkan oleh negara lain terkait dengan kemunculan virus corona, China tak segan-segan mengirim bantuan.
Bantuan tersebut pun langsung diterima oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Prabowo menerima bantuan tersebut di terminal cargo Bandara Soekarna Hatta, Tangerang Banten.
Bantuan tersebut pun dibawa langsung oleh pesawat milik Tiongkok yang mendarat di Bandara Soekarno Hatta.
Bantuan tersebut berupa alat kesehatan seperti masker, dan juga obat-obatan untuk penanganan wabah virus corona.
Semua bantuan ini nantinya akan didistribusikan ke beberapa rumah sakit di lingkungan Kemenhan dan TNI.
Sebelumnya Menhan juga sudah menerima bantuan dari Tiongkok China pada akhir Maret lalu.
Prabowo pun mengucapkan terimakasih kepada China atas bantuan yang sudah diterima.
Prabowo juga bangga, di tengah kesulitan China masih memberi perhatian kepada Indonesia.
"Penghargaan kami atas solidaritas, atas persahabatan Republik Rakyat Tiongkok kepada kita. Saya ucapkan terimakasih, atas nama kementerian pertahanan, atas nama rakyat Indonesia atas perhatian di tengah kesulitan mereka, mereka masih menyempatkan mengirim bantuan kepada kita," ujar Prabowo Subianto dalam video di kanal Youtube KompasTv.
Prabowo menilai, bukan bantuannya yang paling penting, akan tetapi solidaritas antar negara yang harus dihargai.
"Bukan bantuannya yang penting, tapi perhatian, usaha, penghormatan, penghargaan, solidaritas yang harus kita hormati," tutupnya.
Source | : | |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR