Nakita.id - Ketika Moms sudah mendapatkan THR maka membutuhkan kiat belanja online baju lebaran.
Kiat belanja online baju lebaran menjadi penting agar Moms bisa membelanjakan uang secara bijak.
Dalam kiat belanja online baju lebaran kali ini kita akan berfokus pada pemilihan pembayaran.
Baca Juga: Yuk Cari Tahu Kiat Belanja Online Baju Lebaran Agar Tak Kaget Lihat Saldo ATM di Akhir Bulan
Sama seperti yang kita ketahui belanja online semakin mudah karena tersedia pembayaran kartu kredit.
Namun, Moms harus memperhatikan beberapa hal sebelum belanja baju lebaran menggunakan kartu kredit.
Melansir dari Kompas.com berikut beberapa hal yang perlu Moms ketahui ketika belanja baju lebaran pakai kartu kredit.
Baca Juga: Siapkan Baju Lebaran 'Quirky' a la Tantri Namirah, Hari Raya Jadi Penuh Warna Meski di Rumah Aja!
Lakukan hanya di toko online tepercaya
Kiat belanja online baju lebaran yang pertama adalah memilih toko online yang tepat.
Kini banyak toko-toko online yang sudah melengkapi layanannya membayar dengan kartu kredit.
Namun satu hal yang penting adalah seberapa besar perlindungan yang disediakan oleh toko online tersebut.
Pastikan Moms belanja baju lebaran di toko online tepercaya yang menyediakan perlindungan maksimal kepada para pembeli dari berbagai tindak penipuan.
Baca Juga: Ini Beberapa Situs untuk Moms yang Ingin Belanja Murah Online Baju Lebaran Selama Pandemi Covid-19
Beli di merchant tepercaya
Selain membeli di toko online tepercaya, Moms juga harus cerdas dalam memilih merchant untuk menghindari segala bentuk penipuan online.
Moms bisa membaca ulasan pembeli yang pernah berbelanja di sana.
Semakin banyak ulasan positif, maka Moms bisa lebih percaya untuk berbelanja di merchant itu.
Pastikan data kartu kredit aman
Kiat belanja online baju lebaran selanjutnya adalah memastikan data kartu kredit aman.
Ketika bertransaksi online dengan pembayaran kartu kredit Moms akan ditanya nomor kartu kredit, nama pemegang kartu, tanggal kedaluwarsa kartu, dan CVV, serta ada juga toko online yang meminta kode OTP via SMS.
Ingat, PIN, CVV, dan OTP hanya dipakai saat Moms bertransaksi.
Baca Juga: Moms Butuh Inspirasi Baju Lebaran? Yuk Intip Koleksi Baju Lebaran dari Dua Desainer Lokal Ini
Jika Moms mendapat email, SMS atau telpon yang ujung-ujungnya menanyakan atau meminta informasi tentang PIN, OTP, dan CVV, maka itu perlu dicurigai sebagai modus penipuan.
Jaga kerahasiaan data Moms dengan tidak mengungkap informasi tersebut melalui telepon, SMS, atau email.
Jangan pula menuliskan dan menyimpan informasi kartu kredit di komputer umum atau situs web.
Intinya, jangan pernah memberikan informasi PIN (Personal Identification Number) kartu, CVV, dan OTP ke siapa pun termasuk ke petugas bank.
Jangan pula membagikan data pribadi seperti tanggal lahir, nama orang tua, alamat rumah, nomor HP, nomor kartu, dan lainnya ke sembarang orang, apalagi ke media sosial.
Selalu periksa mobile banking setelah transaksi
Setelah transaksi selesai dilakukan, segera periksa mobile banking Moms untuk memastikan transaksi sebelumnya telah berhasil.
Hal ini bertujuan untuk memastikan transaksi sesuai dengan yang dilakukan dan mengantisipasi segala penipuan online.
Jika Moms menemukan kejanggalan pada akun mobile banking setelah transaksi, maka Moms bisa bertindak sesegera mungkin.
Baca Juga: Cara Mudah Agar Moms Tidak Tertipu Saat Belanja Murah Online Baju Lebaran
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR