Nakita.id - Saat ini pemerintah menganjurkan masyarakat untuk menggunakan masker saat keluar rumah.
Hal itu untuk mencegah penularan Covid-19 yang bisa tak sengaja terhirup dari droplet yang mungkin mengandung virus corona.
Tak hanya itu, masyarakat juga dianjurkan untuk tak keluar rumah jika tak benar-benar penting.
Lalu, amankah menggunakan masker untuk cegah virus corona saat Moms ingin berolahraga di luar rumah?
Terapis fisik sekaligus ahli kebugaran bersertifikasi dari Movement Vault AS, Grayson Wickham, menyebut olahraga pakai masker umumnya aman.
"Kebanyakan orang bisa melakukan berbagai gerakan olahraga pakai masker," kata Wickham, seperti dilansir CNET (27/5/2020).
Namun, Wickham berpesan, perhatikan kondisi fisik saat berolahraga pakai masker.
Terutama bagi orang yang baru mulai berolahraga atau setelah rehat lama dari rutinitas berolahraga.
"Perhatikan ketika merasakan sakit kepala ringan, pusing, kesemutan, atau sesak napas saat berolahraga pakai masker," jelas dia.
Pantangan pakai masker saat olahraga
Kebanyakan orang umumnya bisa berolahraga dengan aman saat memakai masker.
Namun, pemilik penyakit jantung, stroke, asma, gangguan paru-paru, sampai bronkitis perlu ekstra berhati-hati saat berolahraga sambil pakai masker.
Penderita penyakit kardiovaskular dan pernapasan perlu berkonsultasi ke dokter saat ingin berolahraga di luar rumah saat pandemi, terlebih sambil pakai masker.
Keduanya termasuk golongan rentan saat terinfeksi virus corona.
"Penting bagi penderita kardiovaskular dan masalah pernapasan perlu memastikan aspek keamanan," kata Wickham.
Bagaimana kondisi tubuh saat olahraga pakai masker?
Ahli terapi fisik dan spesialis ortopedi di MovementX, Scott McAfee menjelaskan, secara umum ada perbedaan saat olahraga pakai masker dan tidak.
Ketika mengenakan masker, aliran udara yang masuk ke paru-paru sedikit berkurang.
Baca Juga: Patut Diacungi Jempol, Para Tenaga Medis Rela Rasakan Hal Ini Saat Tangani Pasien Covid-19
Saat udara yang masuk berbeda dengan olahraga dalam kondisi normal ketika tidak sedang pandemi corona, kadar oksigen dalam darah ikut terpengaruh.
Kondisi ini bisa menyebabkan latihan fisik jadi lebih berat. Namun, hal itu tergantung jenis bahan dan tingkat ketebalan masker.
"Dengan udara yang masuk lebih sedikit, oksigen yang digunakan untuk mengubah gula menjadi energi jadi ikut berkurang. Jadi gampang lebih gampang lelah," jelas McAfee.
Namun, kondisi tersebut umumnya terjadi saat Moms baru awal-awal memulai rutinitas berolahraga.
"Setelah menjadi kebiasaan, tubuh akan beradaptasi dengan metabolisme oksigen yang lebih efisien. Tapi, ini butuh waktu," kata McAfee.
Ketika Moms merasa pusing atau terlalu lelah saat berolahraga, saatnya beristirahat.
Baca Juga: Sempat Heboh Rumor Menelan Garam Dapur Bisa Bantu Bunuh Virus Corona, Ahli Ungkap Fakta Sebenarnya
Tinggal dan beraktivitas di rumah selama pandemi merupakan cara terbaik untuk mencegah penularan virus corona.
Namun, jika Moms terpaksa untuk berolahraga di luar rumah, tetap jaga jarak aman minimal dua meter dari orang lain dan hindari berkerumun.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Olahraga Pakai Masker untuk Cegah Virus Corona, Amankah?"
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR