Nakita.id - Semenjak pandemi corona melanda dunia, banyak penelitian yang mengungkap siapa saja yang berpeluang besar terpapar Covid-19.
Pada umumnya, Covid-19 memang tak pandang bulu.
Namun, kali ini ada penelitian terbaru mengenai pria dengan kepala botak yang lebih berpotensi meninggal gegara Covid-19.
Kenapa pria botak lebih berisiko meninggal terkena virus corona?
Baca Juga: Bisa Jadi Tak Disadari, Berikut Gejala Infeksi Virus Corona dari Ujung Kaki Sampai Mata
Jawabannya, karena hormon yang dimiliki pria botak membantu sel-sel virus melakukan serangan.
Demikian kesimpulan para ilmuwan di Amerika Serikat.
Dailymail melaporkan, Hormon Androgen, yang menyebabkan kerontokan rambut pada pria.
Hal tersebut juga telah dikaitkan dengan beberapa kasus terburuk Covid-19 di rumah sakit Spanyol.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Warta Kota |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR