WHO mengatakan mengatakan pedoman baru ini didorong oleh studi selama beberapa pekan terakhir.
"Kami menyarankan pemerintah untuk mendorong agar masyarakat umum memakai masker," kata Dr. Van Kerkhove.
Pada saat yang sama, WHO menekankan bahwa masker wajah hanyalah satu dari serangkaian alat yang dapat digunakan untuk mengurangi risiko penularan — dan bahwa masker jangan sampai memberi khalayak perasaan aman yang palsu.
"Masker saja tidak akan melindungi Anda dari Covid-19," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Baca Juga: Kini Stoknya Melimpah, Ternyata Masker Bedah Bisa Dipakai Beberapa Kali, Benarkah?
Perubahan besar dalam pedoman WHO
Ada perubahan besar dalam pedoman WHO tentang kapan orang harus menutup wajah.
Selama berbulan-bulan, para pakar di organisasi itu berkukuh bahwa masker akan memberi perasaan aman yang palsu.
Tak hanya itu, anggapan itu juga sebagai bentuk dukungan guna mengurangi salah satu alat pelindung diri yang sangat dibutuhkan oleh tenaga medis.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Tribun Wow |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR