Nakita.id - Boleh atau tidaknya berhubungan saat janin masuk panggul memang cukup membingungkan.
Pasalnya ketika janin masuk panggul artinya calon bayi sudah siap lahir.
Baca Juga: Berapa Lama Kehamilan Dapat Diketahui Setelah Berhubungan Intim? Ini Penjelasan Dokter
Dengan begitu tidak heran kalau Moms dan Dads mengkhawatirkan terjadinya masalah di masa kehamilan.
Kekhawatiran lain yang kerap muncul yaitu perihal hubungan seksual yang dapat membuat proses persalinan lebih cepat.
Baca Juga: Ketahui Posisi Seks Terbaik dan Aman di Trimester 3
Selain itu, kondisi perut yang sudah membesar juga membuat Moms dan Dads kebingungan cara yang aman untuk melakukan hubungan seksual.
Melansir dari whattoexpect, beginilah penjelasan perihal berhubungan saat janin masuk panggul.
Rupanya berubuhan saat janin masuk panggul masih diperbolehkan kok Moms selama tidak ada arahan khusus dari dokter untuk menjauhi seks.
Selama masih memungkinkan untuk melakukan hubungan seksual, maka tidak ada salahnya untuk Dads dan Moms melakukannya.
Baca Juga: Seks dan Kehamilan : Amankah Kram Perut Setelah Orgasme?
Hal itu karena setelah Si Kecil lahir dibutuhkan waktu 4 sampai 6 minggu untuk bisa melakukan hubungan seksual lagi.
Kebingungan selanjutnya yaitu pengaruhnya hubungan seksual terhadap induksi persalinan.
Pasti Moms dan Dads kembali khawatir hubungan seksual berdampak buruk terhadap kondisi kehamilan sehingga membuat persalinan menjadi lebih cepat.
Baca Juga: Berita Kesehatan: Bolehkah Berhubungan Intim Secara Oral Saat Hamil?
Hal itu tidak sepenuhnya benar karena ketika serviks belum cukup matang untuk persalinan, maka hubungan seksual tidak akan membuatnya lebih cepat.
Sementara untuk kondisi kehamilan yang sudah siap untuk lahir, maka hubungan seksual dapat membantunya lebih cepat.
Tahu tidak Moms? Berhubungan saat janin masuk panggul malah dapat membuat Moms lebih rileks.
Tak hanya itu, kualitas tidur juga dapat menjadi lebih baik loh setelah berhubungan seksual.
Baca Juga: Seks Saat Hamil, Ibu Hamil dengan Kondisi Kehamilan Ini Harus Ekstra Waspada Berhubungan Intim
Namun, perlu diketahui bahwa keputihan berlebih cenderung terjadi ketika janin sudah masuk panggul.
Akibatnya ketika berhubungan seksual menjadi lebih licin dan berujung sulitnya mempertahankan ereksi.
Selain itu, besarnya perut Moms juga membuat bingung posisi apa yang aman untuk berhubungan seksual.
Baca Juga: Katanya Perempuan Golongan Darah O Lebih Susah Hamil? Begini Penjelasannya!
Moms dan Dads tidak perlu khawatir karena hubungan seksual masih dapat dilakukan dengan posisi apapun yang disukai.
Yang perlu diperhatikan saat berhubungan seksual yaitu kenyamanan kandungan Moms.
Source | : | whattoexpect.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR