Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Puskesmas Sukamakmur Teguh Yudiana mengatakan, gejala awal yang diderita oleh E adalah TBC atau Tuberkulosis.
Tak ada perubahan singnifikan perihal kesehatnnya dan adanya kendala ekonomi, membuat E bertindak nekat dengan pergi ke dukun.
Baca Juga: Pergi ke Sekolah saat Pandemi, Siswa di Beberapa Negara Ini Justru Ikut Terinfeksi Virus Corona
"Awalnya dia ke rumah sakit untuk berobat karena sakit TBC. Karena selama dirawat tidak ada perbaikan yang signifikan, ditambah lagi ekonominya, akhirnya dia ke dukun," jelas Teguh dilansir dari Kompas via Tribun Jabar.
Disebut derita TBC, pasien E juga keluhakan sesak napas dan demam.
Curigai positif corona, akhirnya dilakukan rapid test dan hasilnya positif.
Dapat hasil positif saat rapid test, akhirnya dilakukan tes swab dengan Polymerase Chain Reaction atau PCR.
Menunggu hasil swab, pasien memilih untuk pulang dengan alasan ingin bertemu anak dan suami.
Source | : | Fotokita.grid.id |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR