"Saya hanya tidak merasa seperti kita satu kesatuan lagi, sebagai manusia dan sebagai warga negara," papar Sophia Latjuba.
Ibu Eva Celia dan dan Manuella Aziza Villareal itu melihat semua orang melakukan apa yang penting menurut diri sendiri.
"Setiap orang melakukan apa yang menurut mereka perlu bagi mereka, dan lupa bahwa apa yang mereka lakukan memengaruhi semua orang di sekitar mereka, bahkan jika mereka tidak pernah bertemu satu sama lain," kata Sophia Latjuba.
"Dan sebagai bangsa modern, kita seharusnya tidak mengadaptasi gagasan tentang bertahan hidup sesuai kecocokan diri sendiri tetapi harus dapat melindungi dan memberikan kenyamanan untuk SEMUA," tambahnya.
Pemikiran Sophia Latjuba ini kemudian disetujui warganet.
"Semua orang berada di badai yang sama, tetapi sayangnya tidak di kapal yang sama," ucap @photojunkies.
"Covid-19 benar-benar mengungkapkan siapa kita sebagai individu, dan apa kita sebagai bangsa," komen @wempydyoctakoto.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR