Oleh karena itu saat nyamuk sudah mengingat aroma kita, dia tak akan mendekat lagi sampai 24 jam.
Sebaliknya, nyamuk akan mencari mangsa lain yang tidak agresif.
Penelitian ini menandakan bahwa memukul nyamuk adalah sebuah cara efektif agar nyamuk tak mengganggu kita lagi.
Selain itu, penelitian ini mungkin saja dapat menjadi referensi bagi para ilmuwan lain untuk menciptakan alat baru untuk mengusir nyamuk.
"Misalnya kita bisa membuat alat yang memanfaatkan kemampuan nyamuk dalam hal mempelajari pengalaman buruk dengan manusia atau memanfaatkan penelitian ini untuk keuntungan kita," kata Clément Vinauger, asisten profesor biokimia di Virginia Tech, dilansir dari USA Today, Jumat (26/1/2018).
Dia menambahkan bahwa kuncinya ada pada dopamin.
Sebab, periset menemukan bahwa nyamuk yang terlah dimodifikasi menjadi kekurangan reseptor dopamin tidak dapat mengenal bau manusia.
Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judul Tak Perlu Obat Nyamuk, Begini Cara Mengusir Nyamuk dengan Mudah dan Efektif
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Nakita.ID |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR