Adapun produk-produk lainnya sudah mendapatkan izin dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
“Izin edar roll on dan inhaler dari BPOM sudah keluar. Sekarang lagi diproduksi oleh PT Eagle Indhoparma, sedang kalung aroma terapi masih berproses,” jelasnya.
Fadjry pun menyebutkan roll on dan inhaler eucalyptus produksi Kementan akan tersedia pada akhir Juli di seluruh Indonesia.
Penyanyi Sherina Munaf ikut berkomentar rencana produksi massal kalung antivirus corona Kementerian Pertanian pada Agustus 2020.
Baca Juga: Ramai Soal Kalung Antivirus Corona dari Eucalyptus, Benarkah Minyak Kayu Putih Bisa Bunuh Covid-19?
Melalui akun Twitter-nya, ia menuliskan tanggapannya.
Seperti diketahui, antivirus tersebut berbentuk kalung aromaterapi, balsem, roll on, serta diffuser.
Sederet produk berwarna hijau dan bertuliskan Antivirus Corona ini mengandung tanaman Atsiri (eucalyptus).
Kandungan kayu putih itu yang dipercaya dapat menangkal virus corona.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR