Salah satu kerabat pasien mengatakan kalau korban bukan meninggal dunia karena terinfeksi virus corona.
Tetapi karena tertusuk batang kelor.
"Gara-gara tertusuk batang kelor dinyatakan kena corona makanya kami menolak," kata Caya (40), salah seorang kerabat korban, melalui pesan singkat.
Menurut keterangan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Jenepono, Suryaningrat, ratusan warga itu sudah menunggu di TPU dengan membawa senjata tajam.
Aparat dan tenaga medis yang kalah jumlah pun tidak bisa berbuat banyak.
Akhirnya, warga berhasil membawa pulang jenazah SL (69) dan keluarga nekat membuka peti mati korban.
Terlepas dari klaim keluarga tentang penyebab kematian SL, hasil tes memperlihatkan kalau korban positif Covid-19.
SL mengaku sakit perut usai tertusuk batang kelor dan oleh keluarga dibawa ke RSUD Lanto Daeng Pasewang Jeneponto, Rabu (1/7/2020).
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR