Nakita.id - Ada tradisi yang tidak berubah yang diikuti oleh semua orang di dunia dan diturunkan dari generasi ke generasi.
Misalnya, ungkapan yang sering digunakan seperti “Jangan memakai kacamata orang lain atau matamu akan rusak!” atau “Jangan terlalu sering menonton TV atau kamu akan alami gangguan penglihatan!”
Melansir situs Brightside berikut mitos-mitos penglihatan yang banyak dipercaya.
Apakah semua benar atau hanya mitos?
BACA JUGA : Kocak! Dari Raisa Hingga Tiang, Ini Dia Meme Viral Sepanjang 2017
1. Jangan membuka mata di dalam air
Ada berbagai jenis yang perlu dipertimbangkan disini.
Air di bak mandi atau kolam bisa berbahaya karena klorin yang digunakan untuk desinfektan air keran.
Air tawar aman untuk berenang dengan mata terbuka, tapi hanya jika di daerah yang bersih secara ekologis.
Kita bisa membuka mata di air asin, tapi kenyamanan ini tergantung pada kadar konsentrasi garam.
2. Pengelasan bisa membuat buta
Ini adalah salah satu mitos masa kanak-kanak yang paling luas.
Pada kenyataannya, tidak mungkin buta dari pengelasan, tapi bisa membakar mata kita.
Tukang las menutupi wajah mereka karena suatu alasan, yaitu tidak hanya melindungi dari percikan api tapi juga radiasi ultraviolet yang kuat.
BACA JUGA : Duh! Terlalu Lama Duduk Menunduk Main Ponsel, Pria Ini Alami Lumpuh
3. Layar computer dan tv dapat membahayakan
Saat duduk di depan layar tanpa kita sadari membuat kita jarang berkedip.
Saat di depan layar kira-kira berkedip setiap 2 menit sekali, padahal normalnya setiap 15-20 detik sekali.
Berkedip yang jarang menyebabkan kornea mata mongering, mulai mengeluh keletihan, ketegangan mata, sakit kepala, dan penglihatan kabur.
4. Penglihatan buruk diwariskan
Kepercayaan bahwa penglihatan buruk diwariskan hanyalah sebuah kesalahpahaman.
Predisposisi terhadap penyakit mungkin diwariskan, tapi itu tidak berarti kenyataan itu menjadi kenyataan.
Itu tergantung gaya hidup, profesi, kebiasaan buruk, dan stres mata
BACA JUGA : Progeria, Penyakit yang Membuat Anak Lebih Tua dari Orangtuanya
5. Kacamata membuat situasi semakin buruk
Banyak orang percaya bahwa kacamata adalah tanda kita memiliki penglihatan yang buruk.
Tapi pada kenyataannya, kacamata membantu mata untuk menyesuaikan diri dengan ketajaman yang diperlukan.
Ini berarti kacamata bukan mesin latihan atau obat tapi hanya alat untuk membantu melihat.
6. Wortel melindungi penglihatan
Banyak orang percaya bahwa jika terus-menerus makan wortel akan memiliki penglihatan yang sempurna.
Hanya benar jika kita makan sekitar 6 kilo wortel sehari.
Itulah mengapa sebaiknya kita mengambil vitamin yang terbuat dari ekstrak ini.
7. Jangan menyipitkan mata untuk melihat hidung
Menyipitkan mata untuk melihat hidung hanya akan menimbulkan sensasi yang tidak menyenangkan yang biasanya disebabkan oleh keletihan mata.
Mereka tidak akan tetap seperti itu selamanya.
8. Jangan menonton TV tanpa lampu menyala
Satu jurnal medis ini baru-baru ini mengungkapkan bahwa satu mata digunakan untuk cahaya, sementara yang lain harus menyesuaikan diri dengan perubahan pencahayaan.
Tapi kebiasaan ini tidak mempengaruhi penglihatan.
Tapi setidaknya lampu menyala dapat menghindari tekanan ekstra pada mata.
9. Jangan membaca sambil berbaring
Penelitian terbaru membuktikan bahwa orang yang rentan terhadap myopia mengembangkan penyakit ini pada tingkat yang lebih lambat jika membaca sambil berbaring.
10. Memakai kacamata orang lain berbahaya
Penglihatan tidak akan memburuk secara radikal jika hanya mencoba kacamata orang lain.
Tapi jika memakainya dalam waktu lama, hal itu dapat menyebabkan berbagai jenis kelainan, mulai myopia atau amblyopia.
11. Cahaya matahari membuat buta
Kita tidak mungkin menjadi buta, tapi sangat rentan terkena gangguan pada kornea (fotokeratitis).
Kita bahkan tidak perlu melihat langsung matahari, cukup hanya melihat permukaan yang reflektif, seperti salju, pasir, atau air, yang meningkatkan eksposur ultraviolet.
12. Kacamata hanya digunakan saat musim panas
Seperti yang disebutkan dalam paragrap diatas, salju, berkat sifat reflektifnya agak berbahaya bagi mata.
Hal ini dapat mencerminkan 80 persen radiasi ultraviolet.
Jadi orang yang memakai kacamata hitam dingin cerah mungkin benar.
Selain itu, lebih penting lagi memakai kacamata hitam di musim dingin karena hampir tidak mungkin untuk menghindari melihat salju.
| Source | : | Bright Side |
| Penulis | : | Nila Kusuma Pratiwi |
| Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR