Selama masa kehamilan, kadar hormon proklatin akan memberitahu tubuh untuk meningkatkan produksi ASI.
Namun, hormon dari plasenta (terutama progesteron) akan berusaha menghentikan tubuh merespons atau menanggapi hormon prolaktin.
Hal tersebutlah yang membuat pasokan ASI tidak akan keluar sampai bayi selesai dilahirkan dan hormon plasenta meninggalkan tubuh ibu.
Baca Juga: Ketahui Moms, ASI Eksklusif Ternyata Nutrisi Terbaik Pencegah Alergi bagi Anak Baru Lahir
ASI yang tak kunjung keluar berisiko menyebabkan berat badan bayi mengalami penurunan karena kebutuhan harian bayi tidak tercukupi dengan baik.
Jika terlalu lama dibiarkan, kondisi ini tentu berisiko mengganggu perkembangan fisik dan mental bayi khususnya di masa awal kehidupan.
Oleh karena itu, sebisa mungkin Moms harus berusaha untuk “memancing” ASI keluar.
Ada beberapa cara jitu untuk melancarkan produksinya jika ASI dari payudara tidak kunjung keluar yaitu:
Source | : | verywellfamily.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR