Salah satunya adalah bagaimana cara kerja alat pendeteksi kebohongan (poligraf) digital.
Melansir dari Tribunnews.com, cara kerja poligraf adalah ketika seseorang menjawab sebuah pertanyaan.
Kemudian poligraf mencatat dan merekam seluruh respon tubuh secara simultan.
Secara sederhana, ketika seseorang berbohong, ucapan yang dikeluarkannya akan menghasilkan reaksi psikologis di dalam tubuh.
Reaksi ini akan mempengaruhi kerja organ tubuh seperti jantung, kulit, dan lainnya.
Melalui sensor yang dihubungkan pada bagian tubuh atau organ tersebut, diketahuilah grafik perubahan fungsi organ di antaranya grafik bernafas, detak jantung, tekanan darah, keringat, dan lainnya.
Pemeriksaan dengan menggunakan poligraf umumnya mencapai 2 jam, dengan tingkat keakuratan hingga 90%.
Nah itu dia Teman-teman cara kerja alat pendeteksi kebohongan atau poligraf digital materi.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR