Suka Makan Telur hingga Minum Kafein Ternyata Mampu Memicu Migrain, Justru Ahli Sarankan Mengonsumsi Makanan Ini
Nakita.id - Ketika harus mendampingi Si Kecil mengerjakan PR tiba-tiba Moms merasakan migrain.
Migrain sering berlangsung lebih lama dan memiliki efek fisik lebih banyak daripada sakit kepala biasa.
Studi dan penelitian terbaru menunjukkan bahwa perubahan pola makan Moms dapat membantu mengurangi kemungkinan bahkan mengalami migrain.
Baca Juga: Ajaib! Konsumsi Biji Ketumbar dengan Aturan Seperti Ini Sangat Berguna untuk Sembuhkan Migrain
Migrain adalah sakit kepala yang parah, biasanya di satu sisi kepala dan sering disertai mual atau sensitivitas cahaya.
Ini disebabkan oleh perubahan sementara pada konduksi saraf di dalam otak. Migrain menyebabkan inflamasi pada sel-sel saraf yang menimbulkan rasa sakit.
Lantas, pola makan seperti apa yang mampu mengatasi bahkan menghindarkan kita dari migrain?
Sebuah penelitian pada 42 dewasa menemukan mereka yang mengonsumsi vegan dapat mengurangi migrain.
Menurut Physicians Committee for Responsible Medicine (PCRM), mengonsumsi nabati dapat meningkatkan kesehatan termasuk migrain.
PCRM menganjurkan Moms mengonsumsi oranye, kuning, dan sayuran hijau seperti summer squash, ubi, wortel, dan bayam.
Baca Juga: Moms, Berikut Cara Mudah Mengobati Sakit Kepala Dengan Menggunakan Minyak Esensial
Untuk nasi, PCRM menyarankan Moms mengonsumsi nasi merah dan makan buah non-citrus seperti ceri dan cranberry.
The American Migraine Foundation dan Association of Migraine Disorders mengklasifikasikan beberapa daging segar, unggas, dan ikan sebagai makanan aman migrain.
Kuncinya adalah untuk menghindari versi yang diproses, diasapi, atau dibuat dengan pelunak dan kaldu.
Selain itu mereka juga menyatakan bahwa vitamin B-2, atau riboflavin, dapat membantu mengurangi frekuensi migrain.
Vitamin B-2 dapat ditemukan dalam produk hewani seperti salmon dan daging merah. Itu juga ada dalam biji-bijian dan jamur.
Baca Juga: Kerap Dikonsumsi Sehari-Hari, Ternyata Makanan Ini Justru Jadi Pemicu Migrain
Pemicu migrain
Wanita yang sedang rendah estrogen seperti saat menstruasi atau sedang hamil dapat mengalami migrain karena perubahan hormon.
Selain itu, makanan yang mengandung sodium yang tinggi termasuk MSG atau pemanis buatan seperti aspartame juga memicu migrain.
Stres, mengonsumsi alkohol, perubahan cuaca, perubahan pola tidur, dan pengobatan tertentu juga menyebabkan migrain.
Di sisi lain telur, tomat, bawang bombai, produk susu, wheat, buah sitrus, alkohol, kafein, dan cokelat ikut memicu migrain.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR