Nakita.id - Vaksin Covid-19 kini jadi salah satu harapan banyak warga dunia di tengah pandemi virus corona.
Saat ini, ahli hingga pakar masih gencar mencari jalan agar obat maupun vaksin virus corona bisa dimanfaatkan.
Begitu juga di Indonesia yang sedang menyambut meredanya pandemi virus corona.
Belakangan ini pemerintah memang sedang menguji vaksin Covid-19.
Dilansir dari Tribun Solo, vaksin Covid-19 kini memasuki tahap uji coba.
Pada Selasa (11/8/2020), relawan yang sudah terkumpul pun sudah disuntik vaksin Covid-19.
Proses tersebut dilangsungkan di RS Pendidikan Universitas Padjajaran.
Banyak yang berharap vaksin Covid-19 ini berbuah manis sehingga bisa tersedia di awal tahun 2021.
Tapi, apa yang dirasakan relawan setelah disuntikkan vaksin Covid-19?
Seroang pengemudi ojek daring yang juga ikut jadi relawan, Fadly Barjadi mengungkapkan kesaksiannya.
Fadly mengatakan bekas suntikan vaksin Covid-19 membengkak.
Selain itu, suhu tubuh skala ringan, skala sedang, dan berat mencapai lebih dari 39 derajat celcius.
Ia bersyukur tidak ada efek samping yang signifikan pada tubuhnya.
"Efek samping itu Alhamdulillah enggak ada juga setelah 24 jam," ujar Fadly.
Meski begitu, pasca disuntik vaksin Covid-19, Fadly merasakan kantuk berat.
Lebih lanjut, Fadly tidak mengetahui apakah kantuk hebat yang dirasakan adalah efek dari vaksin Covid-19 atau bukan.
"Cuma sorenya, kemarin, lima jam setelah penyuntikan, saya merasa ngantuk sekali, ngantuknya enggak biasa.
"Saya tidurin, pulas. Bangun-bangun tadi pagi dibangunin istri.
"Enggak tahu apakah efek samping atau bukan," bebernya.
Setelah itu, pria yang sehari-harinya bekerja sebagai pengemudi ojek online (ojol) kembali bugar dan beraktivitas seperti biasa.
Artikel ini sudah tayang di GridHITS.id dengan judul: Jadi Relawan, Pengemudi Ojek Online Berani Bersaksi Rasakan Hal Tak Terduga Ini Usai Disuntik Vaksin Covid-19
Source | : | Tribun Solo |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR