Nakita.id - Kasus positif Covid-19 terus meningkat, vaksin virus corona pun semakin dinantikan.
Tidak sedikit negara di dunia yang mulai mengembangkan vaksin Covid-19, termasuk Indonesia.
Kini, vaksin virus corona di Tanah Air sedang dalam tahap uji klinis sebelum bisa diproduksi secara massal.
Sebelum disuntikkan pada masyarakat umum, vaksin terlebih dahulu diujikan kepada relawan yang bersedia untuk mencoba pertama kali.
Baca Juga: Hati-Hati! Bakteri dari Batuk dan Dahak Pasien TBC Bisa Berbahaya untuk Orang dalam Jarak Dekat
Fadly (32) adalah seorang pengemudi ojek online yang ikut serta menjadi relawan uji klinis calon vaksin Covid-19 buatan Sinovac.
Pada 11 Agustus 2020 lalu, ia telah menjalani penyuntikan pertama.
Fadly mengaku tidak mendapat efek samping signifikan setelah vaksin disuntikan.
Namun, dia hanya merasakan kantuk berat dan lapar.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR