Persetujuan terhadap vaksin dilakukan sebelum uji coba yang biasanya melibatkan ribuan peserta, umumnya dikenal sebagai fase 3.
Uji coba fase 3 dianggap sebagai prekursor penting bagi vaksin untuk mendapatkan persetujuan regulasi.
Vaksin ini diberi nama "Sputnik V" sebagai penghormatan kepada satelit pertama di dunia yang diluncurkan Uni Soviet.
Putin telah meyakinkan kepada publik jika vaksin tersebut aman. Ia menambahkan, salah satu putrinya telah menjadi sukarelawan dari pengujian vaksin ini.
Baca Juga: Berusaha Tak Mengeluh di Tengah Pandemi, Sandra Dewi Justru Takutkan Anak-anaknya Melakukan Hal Tak Terduga Ini, 'Nikmatin Aja!'
Rusia akan memproduksi sekitar 5 juta dosis pada Desember-Januari, ujar Institut Gamaleya Moskow, yang mengembangkan vaksin Covid-19 ini
Kepala Institut Alexander Gintsburg menuturkan, sukarelawan yang mengambil bagian dalam pengujian tahap akhir akan menjalani dua suntikan.
Menteri Kesehatan Mikhail Murashko menambahkan, vaksin Covid-19 pertama-tama akan tersedia untuk petugas medis.
Setelah itu, vaksin akan tersedia untuk semua orang Rusia secara sukarela. Dengan 917.884 infeksi yang dikonfirmasi, beban kasus virus corona Rusia saat ini berada di urutan keempat di dunia setelah Amerika Serikat, Brasil, dan India. Korban tewas sejauh ini mencapai 15.617 jiwa.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR