Nakita.id - Pasangan Jeje Govinda dan Syahnaz Sadiqah saat ini sedang menikmati indahnya mengurus sepasang anak kembar.
Ya, pada 3 Januari 2020, Syahnaz Sadiqah dan Jeje Govinda baru saja dikaruniai anak kembar yang bernama Zayn Sadavir Ezhilan dan Zunaira Alessia Safaraz Ismail.
Anak kembar itu kini tumbuh sehat dan semakin lucu.
Bahkan, Jeje Govinda sebagai ayah juga menyempatkan #FamilyQuality bersama Si Kecil Zayn Sadavir Ezhilan.
Dilansir dari akun Instagram Jeje, suami Syahnaz Sadiqah itu mengajak Zayn Sadavir Ezhilan jalan-jalan santai.
Tak jauh-jauh, Jeje mengajak Zayn Sadavir Ezhilan jalan-jalan keliling komplek perumahannya.
"Muka kesenengan @zaynsadavir diajak keliling komplek nihhh...," tulis suami Syahnaz Sadiqah.
Meski sepele, ternyata mengajak bayi jalan-jalan kelilig komplek seperti yang dilakukan ipar Raffi Ahmad ini ternyata sangat penting untuk pertumbuhan Si Kecil, Dads.
Dilansir dari Parenthood and Passports, mengajak bayi jalan-jalan sekadar keliling komplek bisa menghasilkan manfaat yang luar biasa seperti:
1. Meningkatkan indera penglihatan
Saat diajak keluar rumah, anak pasti akan melihat begitu banyak hal, mulai dari pepohonan, jalan, hingga hewan-hewan.
Hal tersebut diketahui dapat mengasah indera penglihatannya.
Jika biasanya di rumah ia hanya melihat benda yang itu-itu saja, maka di luar rumah ia akan menemukan hal-hal baru yang lebih menarik dan dapat mengasah indera penglihatannya.
2. Mendapat asupan vitamin D
Menurut Yael Wapinski, MD, dokter spesialis anak di Manhattan’s Upper East Side, berjalan-jalan dengan bayi juga bermanfaat bagi kesehatan.
Berjalan-jalan khususnya pada pagi hari akan membuat bayi mendapat vitamin D tambahan dari sinar matahari.
Baca Juga: Manfaatkan #FamilyQuality Untuk Mengajarkan Si Kecil Keterampilan Sosial, Simak 3 Langkah Mudahnya
Vitamin ini dapat membantu pertumbuhan tulang bayi.
Selain menunjang pertumbuhan tulang, vitamin D juga membantu menjaga sistem pertahanan tubuh, kesehatan jantung, otak, dan organ-organ lain dalam tubuh.
Tak heran jika bayi yang sering diajak ke luar rumah memiliki otak yang lebih cerdas.
3. Terapi dan relaksasi
Jalan-jalan juga bermanfaat sebagai terapi.
Bayi tertentu mungkin mengalami kecemasan saat berada di luar rumah.
Terkadang bayi menjadi rewel.
Nah, dengan membiasakannya untuk berjalan-jalan, bayi akan belajar beradaptasi dengan dunia luar dan mengurangi ketakutannya.
Bertemu dengan banyak hal di luar sana juga dapat menjadi salah satu terapinya dalam menghadapi rasa takut.
Dengan begitu, bayi juga jadi lebih percaya terhadap lingkungannya.
4. Belajar berkomunikasi dan berinteraksi
Saat berada di luar ruangan, ia akan bertemu denga begitu banyak orang.
Dengan begitu, bayi akan merasakan pengalaman pertama berinteraksi dengan alam sekitar serta belajar bersosialisasi atau bertemu dengan orang-orang baru yang belum ia jumpai sebelumnya.
Melalui hal tersebut, bayi juga akan belajar mengenai ekspresi wajah seseorang.
5. Beradaptasi dengan lingkungan
Saat berada di luar ruangan, ia tak hanya dapat beradaptasi dengan orang sekitar, namun ia juga akan beradaptasi dengan lingkungannya.
Indera perasanya akan di asah saat ia berada di luar ruangan.
Di sana, bayi akan belajar beradaptasi dengan kondisi lingkungan sekitarnya, yang meliputi temperatur, udara, serta kelembapan udara di luar rumah.
6. Bonding antara orangtua
Selain mengasah inderanya, mengajak bayi keluar rumah juga bermanfaat untuk menguatkan hubungan antara Dads dan anak.
Saat berjalan-jalan Dads bisa mengobrol dan melakukan banyak komunikasi sehingga terjalin hubungan yang semakin erat.
Baca Juga: Budayakan Lagi Makan Bersama Si Kecil di Meja Makan sebagai Pilihan #FamilyQuality, Ini Alasannya
Jadi, tak ada alasan lagi jika Dads tidak ada waktu untuk melakukan bonding bersama anak.
Hanya dengan mengajaknya keluar rumah dan berkeliling komplek saja sudah bisa dikatakan bonding.
Source | : | Parenthoodandpassports.com |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR