Nakita.id - Bayi batuk saat tidur tentu mengkhawatirkan bagi Moms bukan?
Terlebih saat sebelumnya si Kecil tak mengalami gejala flu atau asma.
Seperti yang telah dibahas di Nakita.id, ketika bayi batuk saat tidur, bisa jadi ada beberapa hal yang ia alami sebelumnya.
Bayi bisa saja mengalami reaksi asam dari makanan.
Tak hanya itu, makanan seperti cokelat dan makanan padat lain bisa jadi pemicu bayi batuk saat tidur.
Baca Juga: Batu dan Pilek Sebabkan Gendang Telinga Anak Pecah
Sehingga Moms disarankan menghindarkan si Kecil dari makanan seperti cokelat, gorengan, yang bisa memicu batuk saat tidur.
Biasakan juga bayi makan maksimal 2 jam sebelum tidur, agar saat tidur, si Kecil tak mengalami reaksi yang mengkhawatirkan.
Selain mengalami alergi, tumbuh gigi juga bisa menyebabkan munculnya batuk pada bayi saat tidur.
Saat tumbuh gigi, bayi mengalami peningkatan air liur yang memungkinkan air liur masuk ke belakang tenggorokan.
Jika kondisi ini terjadi, Moms tidak perlu khawatir.
Sebelum mengkhawatirkan kondisi bayi batuk saat tidur, ada baiknya Moms mengenali jenis batuk pada si Kecil dulu agar tak salah penanganan.
Mengutip dari What to Expect, ada empat jenis batuk pada si Kecil.
1. Batuk berdahak
Batuk berdahak membuat tenggorokan anak berisi lendir. Biasanya si kecil juga mengalami pilek, bersin dan demam ringan jika mengalami batuk ini.
Anak yang mengalami batuk berdahak bisa jadi tanda bahwa ia sedang terkena flu.
Baca Juga: Bayi Kena Batuk Pilek dan Napas Berbunyi
Baca Juga: Kiat Agar Anak Tak Gampang Kena Batuk Pilek
Untuk mengatasinya, Moms bisa memberi banyak minum air putih, terutama air hangat.
Moms juga bisa memberi satu sendok madu sebelum si Kecil tidur.
2. Batuk seperti menggonggong
Batuk dengan kondisi seperti mengeluarkan gonggongan disertai bunyi decit atau nada tinggi juga biasanya membuat Moms khawatir.
Biasanya jenis batuk ini juga diikuti dengan suara serak, kesulitan menelan dan bernapas dan biasanya disebabkan oleh virus.
Untuk mengatasinya, Moms bisa menyiapkan uap dari air panas yang bisa dibuat di rumah.
Siapkan baskom dengan diisi air panas dan biarkan ia menghirup udara yang keluar.
Beri juga minyak esensial atau kayu putih agar tenggorokannya semakin lega.
3. Batuk melengking
Batuk disertai suara seperti siulan dengan nada tinggi biasanya disertai muntah, demam, dan napas pendek.
Batuk ini disebabkan oleh pembengkakkan dan peradangan pada saluran paru-paru.
Baca Juga: Gejala Pneumonia pada Anak Sering Dikira Batuk Pilek Biasa
Baca Juga: Cara Mengatasi Batuk Pada Bayi Baru Lahir
Virus dapat menyebabkan peradangan tersebut.
Berikan minum cukup bagi si Kecil agar tetap terhidrasi dan terhindar dari batuk melengking.
4. Batuk terus menerus pada malam hari
Nah, yang sulit dikontrol yakni batuk pada malam hari, bahkan saat si Kecil sudah tidur.
Batuk ini biasanya disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan.
Ketika si Kecil mulai batuk terus-menerus di malam hari, Moms bisa segera membawanya ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Source | : | what to expect |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR