1. Lakukan pernapasan secara terukur. Caranya yaitu dengan menarik napas perlahan selama lima hitungan dan keluarkan dalam lima hitungan.
2. Siapkan kantong kertas, tiup sampai mengembang. Tempatkan mulut dan hidung ke kantong kertas, lalu perlahan-lahan bernapas sampai kantong kertas kembang kempis. Yang perlu diingat, gunakan kantong kertas bukan plastik ya, Moms.
3. Duduk di tempat yang menurut Moms nyaman, lalu peluk kedua lutut. Bawa lutut ke dada dan tahan dalam posisi tersebut selama dua menit.
4. Tekan dada atau bagian diafragma dengan cara membungkuk ke depan untuk menekan dada.
5. Embuskan napas sambil mencubit hidung dan menutup mulut selama beberapa saat. Ulangi selama beberapa kali.
6. Pegang ujung lidah dan tarik perlahan ke depan sekali atau dua kali. Menarik lidah dapat merangsang saraf dan otot di tenggorokan.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR