Nakita.id - Kisah miris dialami oleh wanita asal Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Wanita yang bernama Ramlah bercerita bahwa suaminya, Lukman tega meninggalkannya demi wanita lain.
Padahal saat itu ia baru saja melahirkan anak kelimanya.
Sebelum menikah dengan Lukman, Ramlah merupakan janda anak tiga. Sedangkan Lukman duda anak 1.
Mereka pun memtuskan menikah pada tahun 2016 silam hingga kini Ramlah baru melahirkan anak kelimanya.
Tak disangka, Lukman malah main serong dengan wanita yang disebut bekerja di tempat karaoke.
Ramlah mengaku pernah melabrak si pelakor tersebut saat dirinya hamil.
Tak disangka, pelakor itu malah dengan gablang mengaku bahwa ia mencintai Lukman.
Wanita itu pun disebut sering mengunggah kemesraannya bersama Lukman di media sosial.
"Saya tidak kenal dia siapa, yang saya tahu dia bekerja malam di tempat karaoke," kata Ramlah dilansir dari TribunnewsBogor.com(3/9/2020).
Ramlah juga bercerita, suaminya itu pernah tidak pulang selama lima hari.
Lukman mengaku sedang menunggu barang penumpang.
Tak disangka, katanya Lukman malah menyambangi kediaman selingkuhannya.
"Memang pernah lima hari tidak pulang, alasannya masih menunggu barang penumpang,
suamiku supir angkutan penumpang, belakangan baru saya tahu kalau dia tidur dengan pelakor itu," ujar Ramlah.
"Saya sempat datangi dia dulu," katanya geram.
Bak jatuh tertimpa tangga, sudah ditinggal suami, Ramlah juga menanggung utang Lukman.
Lukman yang bekerja sebagai sopir angkutan disebut tak memberikan nafkah untuk Ramlah.
"Saya jual truk, habis emas saya masukkan ke pegadaian,
saya selalu mencicil ke para penagih dan saya tidak tahu berapa sebenarnya utang suamiku, sementara si pelakor bebas merdeka" keluhnya.
Meski demikian, Ramlah mengaku bersyukur karena masih bisa bekerja sebagai penjual mainan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bersama anak-anaknya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | tribun bogor |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR