6. Alergi matahari. Cirinya setelah berkativitas di bawah sinar matahari muncul benjolan merah, bersisik, dan sangat gatal pada kulit yang terpapar sinar matahari. Bahkan pada beberapa kasus bisa membuat kulit mengalami luka lecet.
Untuk mencegah kondisi ini, setiap keluar ruangan kulit harus tertutup.
BACA JUGA: Demi Selamatkan Adiknya Dari Kanker, Mahasiswa Kedokteran Jadi Kuli
Setiap beraktivitas di luar ruang, sebelumnya kenakan tabir surya yang menawarkan perlindungan spektrum luas, tahan air, dan SPF 30 atau lebih.
Hindari juga obat yang dapat menyebabkan reaksi alergi, seperti ketoprofen (ditemukan pada beberapa obat nyeri), antibiotik; tetrasiklin, doksisiklin, dan minocycline.
7. Sunburn. Kondisi ini membuat kulit seperti terbakar.
Karenanya saat musim panas, setiap keluar ruangan beraktivitaslah ditempat yang teduh, kenakan topi bertepi lebar, kacamata hitam, lengan panjang, dan celana panjang.
BACA JUGA: Wawancara Dengan dr. Jane: Gerakan Antivaksin Ada Dari Kalangan Medis
Penting, oleskan tabir surya yang menawarkan perlindungan spektrum luas, SPF 30+, dan tahan air.
Source | : | www.aad.org |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR