"Misalnya aku nyanyi di depan berapa ribu orang, deretan depan kan pada bawa handphone. Itu aku ketakutan sampe gemeter gitu
'Apakah orang-orang ini sedang akan ngirim ke grup WhatsApp-nya trus dicela-cela'," imbuh wanita 35 tahun ini.
"Misalnya aku di public space gitu, ada orang yang lagi bisik-bisik, aku ngerasanya pasti mereka ngomongin aku."
Andien kemudian berusaha menyelesaikannya, baik dari sisi internal maupun eksternal.
Sampai akhirnya Andien bertemu dengan pelatih yang mendalami deep psychology.
Pertemuan tersebut diakui Andien membuat dirinya sembuh sehingga sang suami pun ikut berkonsultasi dengan pelatihnya.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR