Ternyata Beberapa Perabotan Rumah Tangga Ini Mengandung Racun, Ada di Rumah Moms?
Nakita.id - Siapa sangka ternyata berbagai perabotan rumah tangga yang ada di rumah ini mengandung racun.
Seperti diketahui, terkadang kita tidak mementingkan dari apa perabotan rumah tangga itu dibuat bukan Moms.
Bisa saja ketika kita melihat barangnya di toko perabotan rumah tangga, karena lucu kita langsung membelinya.
Padahal kita tidak tahu apakah barang tersebut membahayakan kita atau tidak, nyatanya ada beberapa barang yang justru mengandung racun.
Namun racun di sini memiliki berbagai maksud ya Moms.
Melansir dari Livestrong, inilah berbagai perabotan rumah tangga yang disebut mengandung racun yang tak diketahui.
1. Panci teflon
Apakah Moms menggunakan panci jenis ini? Biasanya panci jenis ini digunakan untuk memasak lauk-pauk ya.
Kenyataannya panci teflon yang dipanaskan pada suhu tinggi melepaskan asap beracun yang berbahaya.
Asap ini dapat membunuh burung peliharaan hanya dalam beberapa detik dan risiko gejala flu pada manusia.
Berdasarkan pengujian, memasak selama dua hingga lima menit di atas kompor konvensional, sudah merupakan waktu yang cukup untuk memecahkan lapisan teflon dan memancarkan partikel serta gas beracun.
Tak hanya itu, terdapat bahan kimia perfluorinated (PFC) juga ditemukan dalam panci berlapis teflon.
Baca Juga: Terpaksa Harus Tinggal dengan Mertua? Ini Tips Agar Akur dan Disayang Mertua, Pasti Manjur!
Penelitian menunjukkan, bahan kimia tersebut bisa membuat bayi lahir dengan berat badan rendah,
peningkatan kolesterol dalam tubuh, kadar hormon tiroid abnormal, dapat menyebabkan radang hati dan sistem kekebalan tubuh menurun.
Sebagai alternatif, Moms bisa mengganti panci dan wajan berlapis teflon dengan bahan yang tidak ada 'Gore-Tex' atau 'Teflon', seperti panci yang berbahan besi cor atau tembaga.
2. Tirai mandi Vinil
Baca Juga: 20 Tahun Jadi Istri Kedua, Nita Thalia Ngaku Akur dengan Istri Tua Sang Suami: 'Kita Baik-baik Aja'
Menurut sebuah studi, terdapat sebanyak 100 bahan kimia beracun yang dilepaskan ke dalam udara dari tirai mandi berbahan dasar vinil PVC.
Tirai kamar mandi vinil mengandung banyak bahan kimia berbahaya, termasuk senyawa organik yang mudah menguap (VOC), phthalates dan organotin.
Tirai vinil sering mengandung phthalates yang tinggi, yang digunakan untuk melunakkan material.
Tak hanya itu, perabot yang sering digunakan masyarakat urban ini ternyata juga berkontribusi terhadap iritasi pernapasan.
Baca Juga: Beberapa Pekerjaan Rumah Ini Katanya Tidak Boleh Dilakukan oleh Ibu Selama Hamil, Benarkah?
Untuk itu, jika Moms menginginkan suasana kamar mandi yang lebih intim bisa menyiasatinya dengan tirai berbahan katun, polyester atau nilon.
3. BPA dalam plastik
Selama 40 tahun terakhir, BPA kimia telah digunakan untuk mengeraskan plastik.
Menurut penelitian, lebih dari 90% dari kita memiliki BPA dalam tubuh.
Fakta tersebut didasarkan dengan kebiasan kita sehari-hari menggunakan wadah penyimpan makanan yang mengandung BPA.
Penelitian terbaru mengungkap, BPA berpotensi mengakibatkan gangguan pada otak, gangguan kelenjar prostat pada janin, bayi serta anak-anak.
Menurut yayasan Breast Cancer di Inggris, bahan kimia itu juga dapat memengaruhi hormon seks wanita yaitu estrogen.
Beberapa penelitian juga memperlihatkan bahan kimia berdampak terhadap pertumbuhan jaringan payudara sehingga meningkatkan risiko kanker payudara.
Untuk mengantisipasi dampak yang sedemikian berbahaya, sebaiknya Moms mulai membiasakan diri menempatkan buah dan sayuran dalam wadah kaca.
Gunakan peralatan berbahan dasar keramik jika Moms ingin memanaskan makanan dalam microwave.
Karena, meskipun wadah plastik microwave disebut 'microwave safe', namun tetap dapat melumerkan bahan kimia ke dalam makanan saat proses pemanasan.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Livestrong |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR