Ini seharusnya tidak mengherankan, karena penelitian menunjukkan hubungan antara ekstrak jahe dan peningkatan fungsi kognitif.
Sifat antioksidan dan anti-inflamasi adalah alasan utama korelasi ini karena jahe meningkatkan aliran darah ke otak, meningkatkan kesehatan dan fungsi saraf vagus, dan meningkatkan kadar neurotransmiter.
Jahe juga memengaruhi pelepasan dopamin di otak, yang dikenal sebagai "molekul motivasi", karena meningkatkan produktivitas.
Baca Juga: Atasi Masalah Penuaan Dini, Gunakan Masker Jahe Seminggu Dua Kali untuk Kembali Remajakan Kulit
3. Memperbaiki suasana hati
"Bagi saya, mengubah minuman pagi pilihan saya dari kopi menjadi teh jahe melakukan sesuatu yang tidak saya duga," ujarnya.
"Ini berhasil secara ajaib untuk meningkatkan mood saya secara teratur hanya dalam seminggu. Saya lebih banyak tertawa dan tersenyum, serta menikmati hari-hari.
Semangat dan energi saya yang terangkat juga meningkatkan kepercayaan diri saya dengan semua orang di sekitar saya," sambung Samantha Hawrylack.
Jahe diketahui memengaruhi pelepasan serotonin di otak, yang disebut "molekul kebahagiaan".
Ini membantu menjaga kadar gula darah dan meningkatkan aliran darah ke otak, memengaruhi tingkat energi dan suasana hati Anda.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | theladders.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR