Nakita.id - Masyarakat Indonesia masih mengandalkan obat tradisional untuk menyembuhkan suatu penyakit.
Jus jambu misalnya, merupakan obat tradisional yang masih diandalkan masyarakat indonesia untuk menyembuhkan demam berdarah.
Banyak dipercaya karena dapat menyembuhkan demam berdarah lantas bagaimana pendapat dokter soal jus jambu ini?
Baca Juga: Cara Tingkatkan Produksi Sperma dan Kesuburan pada Wanita dengan Daun Jambu Biji, Ampuh!
Bukan hal baru jika di masyarakat sering beredar metode penanganan alami untuk mengatasi suatu penyakit.
Salah satunya adalah saran minum jus jambu pada seseorang yang sedang mengalami demam berdarah.
Bagaimana faktanya?
Baca Juga: Pasti Ampuh! Gunakan Air Rebusan Daun Jambu Biji untuk Atasi Masalah Jerawat hingga Wajah Keriput
Dr. Yudhie krisna wibowo, Sp.A, M. Biomed dari Eka Hospital Cibubur menjelaskan, memang ada penelitian yang menemukan bahwa jambu biji, baik ekstrak maupun buahnya, dapat membantu mempercepat peningkatan trombosit.
Namun, beberapa penelitian yang mengikuti setelahnya menemukan bahwa efek tersebut ternyata tidak signifikan.
"Jadi boleh atau tidak (pasien demam berdarah mengonsumsi jambu biji)? Boleh. Apakah ada manfaatnya? Kemungkinan tidak."
Baca Juga: Cuma Pakai Daun Jambu, Mengatasi Cegukan Tanpa Minum, Simak Begini Caranya!
"Karena yang kita tahu bahwa yang membuat demam berdarah berbahaya adalah bocornya pembuluh darah," ungkap dr. Yudhie dalam Instagram Live, Sabtu (17/10/2020).
Untuk diketahui, trombosit memiliki fungsi pembekuan darah dan menghentikan pendarahan ketika ada kulit terluka, pembuluh darah terbuka atau kebocoran pembuluh darah.
Pada pasien demam berdarah, penurunan trombosit disebabkan karena penambalan kebocoran pembuluh darah yang terjadi.
Itulah mengapa, jika kebocoran pembuluh darah terjadi cukup banyak, trombosit pasien akan turun menjadi sangat rendah.
Pada kondisi tersebut, pasien disarankan untuk dirawat dan diberi cairan infus untuk menggantikan cairan yang bocor.
Lalu, mengapa beberapa penelitian mengatakan jambu biji tidak begitu bermanfaat meski bisa menaikkan trombosit?
Sebab, diperlukan waktu yang lama agar trombosit bisa naik dengan cepat. Jadi, umumnya jambu biji dikonsumsi setelah pasien memasuki masa penyembuhan.
"Kalau pada fase kritis, mau minum jambu sampai berapa banyak juga tidak naik karena proses bocornya (pembuluh darah) saja masih terjadi," tambahnya.
Nah, jadi tak perlu lagi membawakan jus atau buah jambu biji kepada pasien demam berdarah, ya.
Anda bisa memberikannya atau mengonsumsinya (jika Anda adalah pasien) jika sudah pulang dari rumah sakit.
Artikel ini telah tayang di GridHITS.id dengan judul "Selama ini Kita Salah, Orang Indonesia Masih Suka Pakai Jus Jambu Untuk Sembuhkan Demam Berdarah, Dokter Justru Tak Sarankan karena Hal ini"
Source | : | GridHits.ID |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR