Usai Hitungan Hari Meringkuk di Sel Tahanan Laki-laki, Begini Kondisi Millen Cyrus Saat Naluri Perempuannya Keluar: 'Ikuti Aja Biar Happy'
Nakita.id - Kemunculan sosok Millendaru di dunia hiburan Tanah Air diwarnai kontroversi.
Sosok selebgram yang dikenal dengan nama Millen Cyrus tersebut memang memutuskan untuk merombak beberapa bagian tubuhnya.
Tampil laiknya perempuan, Millen Cyrus pun menui beragam komentar warganet.
Baru saja menempati puncak karier, Millendaru malah terjerumus ke dalam pusara narkoba.
Keponakan Ashanty tersebut diamankan pihak berwajib karena kepemilikan sabu pada Minggu (22/11/2020) dini hari.
Dikabarkan bahwa hasil tes juga menunjukkan kalau Millen Cyrus positif menggunakan barang terlarang itu.
Kini Millen harus mendekam di balik jeruji besi.
Meski mengaku dirinya perempuan, Millen Cyrus ditempatkan di sel kawasan tahanan laki-laki.
Keputusan tersebut berdasar status jenis kelamin Millendaru di KTP (Kartu Tanda Penduduk).
Melansir dari Banjarmasin Post, Millen tidak dicampur dengan para tahanan laki-laki lainnya.
Dikabarkan bahwa Millen menempati sel khusus seorang diri.
Kondisi Millen Cyrus
Menyoal kondisinya usai meringkuk di balik jeruji besi, Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok buka suara.
AKP Reza Rahandi mengungkapkan bahwa kondisi fisik Millen saat ini dalam keadaan sehat.
Tenaga medis disebut rutin mengontrol kondisi kesehatan Millen Cyrus.
"Kelihatannya sih dia baik-baik aja, tidak ada masalah," jelas Reza.
Reza lantas menjelaskan bahwa Millen sempat mengalami stres.
"Awal-awal stres, kalau untuk saat ini enggak (stres)," sambungnya.
Dijelaskan pula naluri perempuan Millen Cyrus juga keluar.
Dibuktikan ketika ia meminta make up dan skincare supaya keluarga membawakan ketika menjenguknya.
"Pada intinya, kita juga naluri perempuan ya ikuti aja biar happy kali, ya.
"Tidak terlalu syok," jelas Reza.
Baca Juga: Nekat Datang ke Rumah Ashanty, Millen Cyrus Mendadak Dapat Teguran Keras Ini, 'Seram!'
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR