Nakita.id - Salah satu hal yang menyenangkan saat hamil adalah merasakan gerakan janin dalam rahim
Gerakan janin bisa dirasakan mulai usia kehamilan 16 hingga 20 minggu.
Gerakan ini biasanya semakin menguat saat menginjak usia kehamilan 35 minggu.
BACA JUGA: Perempuan Tercantik di Dunia Berada di 15 Negara Ini, Moms.
Gerakan yang minim mungkin saja terjadi karena janin sedang tidur.
Namun, Moms perlu menghitung intensitas gerakan janin.
Jika di bawah 10 kali dalam kurun 12 jam artinya Moms perlu memberikan stimulus lebih agar janin aktif bergerak.
BACA JUGA: Ibu, Yuk Lakukan 4 Cara Mudah dan Sederhana ini Agar Leher Bayi Kuat
Tentu menjadi hal yang menyenangkan jika melihat gerakan si kecil yang begitu aktif.
Namun, ada beberapa kondisi sebaliknya yakni gerakan janin kurang aktif.
Untuk itu, ada beberapa trik yang bisa Moms lakukan jika kurang merasakan gerakan janin.
BACA JUGA: Terlahir Dengan Kondisi Genetik Langka, Perempuan Ini Ungkap Impian Luar Biasa
Di saat jam aktif tetapi janin kurang bergerak, maka Moms bisa melakukan:
1. Menekan perut dengan telapak tangan atau ujung jari
Jangan takut sebab janin dilindungi oleh cairan ketuban.
Tindakan ini bisa untuk melihat respon janin terhadap stimulus yang Mama lakukan.
2. Ubah posisi
Moms bisa mencoba untuk mengubah posisi.
Misalnya cobalah untuk berbaring sejenak.
BACA JUGA: Viral! Ibu Ini Gunakan Bahan Lain Untuk Cuci Baju
3. Makan makanan manis
Makanan yang masuk ke dalam tubuh Moms biasanya akan direspons oleh janin.
Makanan manis menjadi salah satu jenis makanan yang kerap membuat janin bergerak.
Perubahan kadar gula akan membuat bayi terbangun.
Minum segelas air es juga dapat membuatnya bergerak lo.
4. Berbicara, menyanyi atau mendengar musik
Berbicara, menyanyi atau mendengar musik dapat memberikan stimulus kepada gerakan janin kurang aktif.
Janin dapat mengenali suara ibu, jadi ketika Moms mengeluarkan suara ada kemungkinan janin akan bergerak.
BACA JUGA: Sedih, Beginilah Kisah Bocah yang Memiliki Tempurung Seperti Kura-Kura
Bayi juga lebih merespons suara yang cenderung keras dan dengan banyak nada rendah.
Jadi, saat gerakan janin kurang aktif Moms hanya perlu berhenti sejenak dari aktivitas dan menenangkan diri untuk memberinya stimulus agar kembal bergerak.
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR