Beberapa risiko yang bisa terjadi pada bayi yang terlahir dari ibu yang mengalami stres berat adalah terkena depresi, obesitas, massa otot minim, penyakit jantung, dan osteoporosis.
Risiko lain yang bisa terjadi adalah bayi yang lahir prematur, adanya gangguan pencernaan dan pernapasan, lahir dengan berat badan rendah, dan memiliki daya tahan tubuh lemah.
Selain itu, bayi rentan mengalami gangguan perkembangan saraf dan mengidap autisme, skizofrenia, sampai attention deficit hyperactivity disorder (ADHD).
Oleh karena itu, mengingat bahaya stres saat hamil bisa memengaruhi ibu dan janin, ada baiknya ibu hamil segera mencari solusi untuk menghilangkan stres.
Jika merasa kewalahan mengontrol stres saat hamil, segera temui tenaga kesehatan profesional. Namun, jangan lupa untuk tetap memastikan protokol memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan (3M) dilakukan saat berkunjung ke klinik.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Bahaya Stres bagi Ibu Hamil dan Janin yang Perlu Diketahui"
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR