Nakita.id - Pil KB merupakan salah satu jenis kontrasepsi yang paling populer saat ini. Selain lebih mudah didapatkan, alat kontrasepsi ini juga memiliki banyak manfaat selain untuk mencegah kehamilan.
Bagi moms yang kerap mengalami sindom PMS dan kram haid, pil kontrasepsi yang mengandung hormon dapat membantu meringankan masalah haid tersebut.
Bahkan, untuk beberapa kasus tertentu, penggunaan pil KB juga mampu mengobati berbagai masalah kecantikan perempuan, salah satunya masalah jerawat.
Meski begitu, terdapat beberapa hal penting yang perlu dilakukan agar kandungan hormon pil KB dapat dirasakan dengan baik manfaatnya. Salah satunya melalui konsumsi tepat waktu dan cara penyimpanan yang baik dan benar.
Hal ini bukan tanpa alasan, dilansir dari laman Cosmopolitan, terlambat mengonsumsi pil KB akan menurunkan efektivitas pil KB dari 99 persen, menjadi 91 persen.
Begitupun dengan penyimpanannya, kelembapan dan panas udara dapat memengaruhi kualitas dan kondisi fisik pil itu sendiri.
Untuk itu, menyimpan pil KB sesuai aturan penyimpanan menjadi penting untuk diperhatikan. Meski begitu, moms mungkin bertanya-tanya, seperti apa aturan penyimpanan pil KB yang tepat.
Lalu, bolehkah menyimpan pil KB dalam wadah khusus di luar setrip? Atau bahkan dibawa di dalam tas ketika bepergian?
Perhatikan suhu ruangan
Sebelum menjawab kedua pertanyaan tersebut, moms perlu mengetahui terlebih dahulu suhu penyimpanan yang disarankan untuk penyimpanan pil KB. Sebab, pil KB merupakan kontrasepsi berbasis hormon, sehingga efektivitasnya sangat dipengaruhi oleh fluktuasi suhu.
Laman Nurx menyebut, pil KB perlu disimpan di tempat yang kering dengan suhu ruangan berkisar 20-25 derajat celsius, serta jauh dari sumber kelembapan dan sinar matahari langsung.
Penulis | : | Fathia Yasmine |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR