Nakita.id - Wabah virus Corona kini semakin meresahkan publik di berbagai negara.
Bahkan tak sedikit dari selebriti Tanah Air sekarang ini turut terpapar virus Covid-19, salah satunya Nirina Zubir dan suaminya, Enerst Cokelat.
Ternyata bukan hanya mereka berdua yang terpapar virus, melainkan juga kedua anak mereka.
Hal itu terungkap dalam unggahan video terbaru di laman Instagram pribadi milik Nirina.
“Kami satu keluarga positif Covid-19 menjalani isolasi mandiri di rumah, sudah melapor ke RT, kelurahan, kami dipantau dokter di Jakarta Barat, tiap hari keadaan kita membaik,” ujar Ernest dalam video yang diunggah di akun Instagram Nirina, Minggu (20/12/20).
Ernest juga tak menyangka virus Covid-19 tersebut akan menginfeksi kepada dirinya dan keluarganya.
Padahal selama ini mereka selalu menerapkan gaya hidup sehat.
Lihat postingan ini di Instagram
“Kita enggak tahu orang dekat kita bisa kena. Karena hidup dengan orang tua kita enggak tahu kapan kena. Kami cukup aktif berolahraga (ternyata kena),” lanjut Ernest.
Lebih lanjut, Nirina kemudian membeberkan soal gejala yang mereka alami hingga akhirnya diketahui bahwa mereka terpapar virus Corona.
“Kami terasa gejala di tiga hari pertama, demam, pusing banget, sampai sekarang ini penciuman belum terlalu pulih. Kalau anak-anak panas satu hari dikasih paracetamol, normal kembali,” jelasnya.
Selama isolasi di rumah, kata Nirina mereka tetap mengenakan masker, social distancing.
“Penyakit ini ada. Buat kita tidak sungkan, kami terkena Covid-19, kami di awal tidak bisa mengumumkan karena kita masih syok, fokus untuk pemulihan diri,” tambahnya.
Tak dapat dipungkiri, Nirina mengaku syok saat pertama kali mengetahui kalau mereka terpapar Covid-19.
“Tiga hari pertama lumayan drop, orang nanyain, kita pikirannya kemana-mana, cepat capek, sesak nafas. Nirina aja yang ceria, lumayan drop,” terang Nirina.
Kendati demikian, Nirina menegaskan bahwa orang terkena virus ini bukanlah aib.
Ia juga memberikan semangat kepada orang yang sedang berjuang untuk sembuh dari Covid-19.
“Ini bukan aib jangan segan bertanya dan meberi tahu orang lain. Ini obatnya bahagia, ketenangan, kalau ada teman yang kena didukung bukan dikucilkan, dia (yang kena) perlu mengisolasi diri," pungkasnya.
"Kita bisa melawan ini, insyaAllah, hadapilah dan kita sehat lagi bisa, bisa!”
Source | : | |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR