dr. Bramundito, Sp.OG - Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan RS Pondok Indah - Pondok Indah menuturkan pada Nakita.id dalam liputan khusus membahas seputar risiko operasi caesar, Selasa (05/01/21).
Baca Juga: Sering Timbulkan Kekhawatiran, Haruskah Melahirkan Caesar Saat Bayi Sungsang? Ini Kata Dokter
Menurut dr. Bramundito, komplikasi caesar di zaman sekarang ini apalagi di tempat-tempat yang baik bisa dibilang kecil sekali komplikasinya.
"Bisa dibilang kecil sekali komplikasinya. Walaupun tetap ada resiko komplikasi," ujar dr. Bramundito.
Komplikasi pada ibu biasa saja komplikasi dari anastesinya, bisa saja ada efek samping obat anastesi, bisa saja alergi (walaupun jarang), bisa juga setelah operasi suka sakit kepala komplikasi dari anastesi (kadang-kadang).
"Karena proses biusnya mungkin atau pemulihannya tidak terlalu cepat. Anastesi spinal itu tidak bisa langsung cepat duduk, memang harus bertahap. Karena kadang kadang suka (merasakan) sakit kepala."
Kalau dari tindakan bedahnya biasanya akan terjadi komplikasi seperti pendarahan, infeksi atau juga ada cedera saat kita operasi.
"Bisa saja kita kena anatominya berubah, atau ibunya pernah operasi apa jadi ada perekatan jadi kita bisa mencederai usus atau kandung kencing yang terdekat dari situ," ujar dr. Bramundito dalam liputan khusus Nakita.id kali ini.
Resiko medis seperti itu dan komplikasi apapun bisa saja terjadi.
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR