Nakita.id - Pandemi masih belum berakhir tetapi tidak menutup kemungkinan untuk Moms melakukan #FamilyQuality di luar.
Tapi tentu saja bukan berarti bisa mendatangi tempat yang padat pengunjung ya Moms.
Selama pandemi ini akan lebih baik kalau Moms memilih tempat liburan yang berada di luar ruang.
Beberapa lokasi wisata yang bisa dikunjungi di luar ruangan yaitu pantai, gunung, atau taman.
Dengan mendatangi lokasi yang berada di luar ruangan akan lebih besar kemungkinan untuk melakukan jaga jarak.
Lalu bagaimana dengan Moms yang memiliki bayi?
Ada 4 cara aman berlibur bersama bayi selama pandemi covid-19 ini.
1. Pastikan seluruh barang bersih
Cara aman berlibur bersama bayi untuk wujudkan #FamilyQuality yaitu kebersihan.
Moms perlu memastikan seluruh barang yang dibawa dan digunakan dalam keadaan bersih.
Moms bisa juga membawa semprotan disinfektan untuk berjaga-jaga membersihkan barang-barang bawaan.
2. Penuhi barang kebutuhan bayi
Kalau berencana berlibur keluar kota menggunakan kendaraan pribadi, pastikan tidak banyak melakukan pemberhentian.
Dengan begitu, Moms perlu memastikan barang kebutuhan bayi sudah terpenuhi dari rumah.
Daftar barang bayi yang perlu dipenuhi yaitu alas ganti, tisu basah, tisu kering, popok, selimut, dot, mainan, mainan gigi, susu (bagi bayi formula), makanan bayi (bagi bayi yang sudah memasuki MPASI), dan plastik untuk pakaian kotor.
Seorang dokter yaitu dr. Enrico Adhitya Rinaldi yang dikutip dari kompas.com menyarankan untuk mencuci menggunakan sabun dan mengeringkannya terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke koper atau tas.
Kemudian dr. Enrico juga mewajibkan bayi segera mandi dan diganti pakaiannya setelah keluar dari tempat penginapan.
3. Membawa makanan dalam wadah tertutup
Seorang Ahli Epidemiolog Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Saputra menyebutkan bahwa makanan bayi harus dimasukkan dalam wadah yang tertutup rapat.
Baca Juga: Seimbangkan #FamilyQuality dengan Rutin Olahraga, Hidup Sehat Kunci Keluarga Bahagia
Hermawan juga mengingatkan Moms untuk tak lalai memerhatikan bahan serta pengemasan makanan.
Pasalnya daya tahan tubuh bayi berbeda dengan anak-anak yang sudah lebih tua.
Dan pastikan juga saat pengemasan makanan, tangan Moms dipastikan bersih dan wadah sudah dicuci sebelum digunakan untuk menampung makanan.
4. Tidak wajib pakai masker
Untuk orangtua memang wajib menggunakan masker, tetapi bayi berusia di bawah 2 tahun tidak diwajibkan menggunakan masker.
dr. Enrico menyebutkan bahwa bayi cenderung sulit diatur sehingga rawan mengalami sesak ketika memakai masker.
"Masker akan menghambat aliran oksigen masuk ke tubuh bayi. Saluran napas bayi sempit sehingga menyulitkan bernapas," jelasnya.
Dibanding memakai masker, Moms bisa kenakan face sheild untuk Si Kecil.
Dan bersihkan face shield setiap 4-5 jam sekali.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR