Nakita.id - Para ibu hamil rasanya perlu mengetahui dan menggunakan aplikasi program hamil.
Sebab, aplikasi tersebut sangat berguna untuk mengontrol siklus haid dan kesuburan mu.
Baca Juga: Wajib Diketahui dan Dimiliki Para Moms, Ini 4 Aplikasi Program Hamil yang Mudah Digunakan
Siklus menstruasi setiap wanita bisa berbeda-beda. Umumnya siklus menstruasi memakan waktu sekitar dua minggu dimulai dari periode menstruasi.
Setelah sel telur matang, sel ini akan dilepaskan dari ovarium dalam proses yang disebut ovulasi.
Baca Juga: Manfaat Ever E untuk Program Hamil, Benarkah Ampuh Turunkan Risiko Keguguran?
Telur kemudian bergerak ke tuba falopi menuju rahim dan hanya dapat hidup sekitar 24 jam setelah dilepaskan.
Proses pembuahan ini sangat penting bagi pasangan yang sedang merencanakan kehamilan.
Sayangnya, kebanyakan wanita tidak tahu kapan mereka ovulasi.
Padahal, kunci untuk mendapatkan kehamilan adalah berhubungan intim di hari-hari sebelum dan selama ovulasi.
Baca Juga: Bukan Cuma Menjanjikan Kehamilan, Obat Program Hamil Ternyata Punya Beberapa Efek Samping Ini
Salah satu cara yang cukup praktis untuk mendeteksi kapan masa subur atau ovulasi yang kamu alami adalah menggunakan kalender masa subur.
Melalui kalender masa subur, kamu tinggal menandai tanggal hari pertama haid dan berapa lama haid yang kamu alami setiap bulannya.
Setelah kamu sudah memasukan tanggal-tanggalnya ke kalender setiap bulan, kamu bisa lebih mudah memprediksi kapan kira-kira ovulasi terjadi.
Umumnya, ovulasi terjadi sekitar 12–14 hari sebelum hari pertama haid bulan selanjutnya.
Jika kamu punya siklus yang pendek, misalnya 22 hari, maka kamu mungkin akan mengalami ovulasi beberapa hari setelah haid berakhir.
Bagi wanita yang punya siklus haid teratur, yakni 28 hari, umumnya masa subur masuk ke hari ke-10 hingga hari ke-17 setelah hari pertama haid terakhir.
Hal yang menjadi tantangan adalah siklus haid yang dialami wanita dapat berubah dari waktu ke waktu.
Kondisi ini tentu membuat ovulasi berubah, yakni bisa sepekan lebih cepat atau lebih lambat dibanding periode sebelumnya.
Untuk memperbesar kemungkinan kehamilan, rutinlah mencatat siklus haid bulanan dalam aplikasi di ponsel Moms.
Pencatatan yang teratur memungkinkan aplikasi memperhitungkan rata-rata siklus haid Moms selama berbulan-bulan, sehingga hasilnya lebih valid.
Source | : | healthline.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR