Nakita.id - Salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh bayi adalah bronkopneumonia.
Bronkopneumonia menjadi salah satu masalah kesehatan yang mengkhawatirkan apabila terjadi pada anak-anak.
Lantas apa itu bronkopneumonia? Nakita.id telah wawancara dokter spesialis anak untuk mengetahui lebih dalam masalah kesehatan yang sering dialami oleh bayi ini.
Definisi Bronkopneumonia
"Bronkopneumonia adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan adanya infeksi pada jaringan paru.
"Jadi ini adalah salah satu infeksi pernapasan yang bersifat akut. Akut ini dia bersifat mulainya gejala itu cepat biasanya dalam waktu 2 minggu," jelas dr. Wahyuni Indawati, Sp.A (K), Dokter Spesialis Anak Konsultan Respirologi yang berpraktik di RS Pondok Indah - Pondok Indah yang diwawancarai Nakita.id pada Kamis (21/1/2021).
Sementara, dr. Reza Abdussalam, Sp.A, Dokter Spesialis Anak yang berpraktik di RSIA Brawijaya Antasari juga menjelaskan definisi bronkopneumonia.
Baca Juga: Jangan Lagi Lakukan, Merokok Dekat Anak-anak Bisa Timbulkan Bahaya Kesehatan yang Tak Main-main
"Bronkopneumonia atau biasa kita sebut pneumonia itu adalah peradangan pada paru-paru yang bersifat akut yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.
Dimana jika ada infeksi yang menyerang paru-paru akan menyebabkan tubuh kita kekurangan oksigen atau hipoksia.
Sering terjadi pada anak yang kurang dari 5 tahun dan merupakan salah satu penyumbang kematian terbesar," jelas dokter Reza.
Sedangkan, dr. Imelda Pingkan M, Sp.A, Dokter Anak yang berpraktik di Columbia Asia Hospital Pulomas, juga menjelaskan definisi bronkopneumonia.
"Bronkopneumonia adalah peradangan paru akut yang disebabkan oleh infeksi karena bakteri atau virus yang menyebabkan pertukaran oksigen yang ada di paru-paru itu terganggu," kata dokter Pingkan.
Penyebab Bronkopneumonia
Banyak menyerang bayi dan menyebabkan kematian, ada baiknya Moms mengetahui penyebab bronkopneumonia.
Baca Juga: Wajib Tahu! Virus Corona Bisa Sebabkan Paru-paru Rusak Permanen, Ahli Beberkan Fakta di Baliknya
Dokter Wahyuni mengatakan bronkopneumonia diderita anak-anak yang usianya masih muda yaitu di bawah 5 tahun.
"Nah kenapa bayi-bayi yang masih muda bisa terkena bronkopneumonia, penyebab yang terbanyak adalah infeksi bakteri atau virus.
Kenapa bisa terkena? Karena bayi tidak punya kekebalan sehingga ini sering menyerang anak-anak yang status imunisasinya tidak lengkap," jelas dokter Wahyuni.
Tak hanya itu, anak yang kekebalan tubuhnya terganggu, misalnya pada bayi premature, anak-anak yang status gizinya tidak baik, anak-anak yang hidup di lingkungan dengan polusi udara yang tinggi, baik di luar rumah maupun di dalam rumah, papar dokter Wahyuni.
Baca Juga: Lindungi Kesehatan Paru-Paru, Tanaman Pembersih Udara Ini Ampuh Serap Polusi di Dalam Rumah
"Misalnya, asap rokok, kemudian kalau di luar rumah itu asap kendaraan, nah itu yang mempengaruhi anak terkena bronkopneumonia.
Kemudian juga lingkungan rumah yang padat, ventilasi udara yang tidak lancar, bayi yang tidak mendapat ASI eksklusif itu juga akan mudah terjadi bronkopneumonia.
Karena ASI mengandung kekebalan yang diberikan ibu ke anaknya," lanjut dokter Wahyuni.
Hampir sama, dokter Reza juga menjelaskan penyebab masalah kesehatan yang sering terjadi pada bayi ini.
"Gaya hidup yang belum sehat, etika batuk yang belum benar, polusi udara, angka cakupan imunisasi yang kurang baik, dan angka stunting yang masih banyak pada gejala tersebut," jelasnya.
Dokter Pingkan juga menjelaskan penyebab bronkopneumonia juga banyak orangtua di Indonesia belum melengkapi jadwal imunisasi anak.
"Angka cakupan imunisasi anak di Indonesia saat ini belum baik. Selain itu, masih tinggi angka stunting juga menyebabkan bronkopneumonia."
Baca Juga: Tak Kenal Ampun Covid-19 Serang Mata Selain Paru-paru, Akibatnya Orang Dapat Berujung Seperti Ini
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR