Nakita.id - Ketika baru melahirkan atau masih memiliki anak balita, para Ibu seringkali merasa kesulitan untuk membagi waktu antara mengurus anak dengan mengerjakan pekerjaan rumah.
Hal ini tak jarang membuat Ibu menjadi cepat lelah dan berdampak pada psikologisnya, mengingat anak masih membutuhkan perhatian dan bimbingan penuh dari kedua orangtuanya.
Oleh sebab itu, lebih baik menerapkan prinsip membangun keluarga dengan perencanaan. Salah satunya dengan mengatur jarak kehamilan.
Idealnya, setiap anak dalam keluarga punya selisih usia tiga hingga empat tahun supaya ibu punya kesempatan untuk mengasuh setiap anak dengan lebih fokus, kesehatan ibu lebih terjaga, dan perencanaan biaya untuk pendidikan bisa dilakukan dengan lebih matang.
Lalu, pertanyaan yang timbul, bagaimana cara efektif mencegah kehamilan agar Ibu bisa merencanakan jarak antar kehamilan ? Meski zaman sudah modern ternyata masih ada saja praktik pencegahan kehamilan yang didasari mitos.
Melansir dari The Guardian, beberapa praktik yang paling familiar adalah mengonsumsi minuman bersoda bersama dengan aspirin, meminum ramuan herbal, membasuh vagina dengan sabun atau disinfektan, hingga melompat-lompat seusai berhubungan suami istri.
Padahal saat ini kontrasepsi modern sudah tersedia, tidak sulit diperoleh dan sudah terbukti efektivitasnya dalam mencegah kehamilan. Misalnya saja pil KB.
Pil KB terdiri dari beragam jenis tergantung kandungan hormonnya. Ada pil KB yang mengandung progestin yaitu sintesis hormon progesteron. Ada juga pil KB yang disebut pil kombinasi karena mengandung dua hormon yaitu estrogen dan progesteron.
Baca Juga: Bye-bye Nyamuk, Siapkan Bahan Alami Ini di Bawah Kasur, Dijamin dalam Sekejap Nyamuk Langsur Kabur
Pil KB modern memiliki kandungan estrogen dan Etinilestradiol. Cara kerjanya adalah dengan menghambat pembentukan sel telur setiap bulannya.
Dibandingkan dengan metode kontrasepsi modern lainnya, pil KB memiliki tingkat kegagalan paling rendah dalam mencegah kehamilan.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Fathia Yasmine |
Editor | : | Sheila Respati |