Jadi sebagian jaringan parunya ada yang pecah sehingga terisi udara di dalam rongga parunya yang harus dikeluarkan.
Bisa juga terjadi infeksi yang berat, infeksi yang terjadi di paru-paru saja bisa masuk ke dalam darah pada bayi-bayi muda," jelas dokter Wahyuni.
Risiko Bronkopneumonia
Dokter Wahyuni mengatakan risiko bronkopneumonia jika terlambat mendapatkan penanganan yang tepat adalah kematian.
"Kematian. Data dunia maupun nasional memang menunjukkan pneumonia penyebab kematian utama karena kekurangan oksigen," jelasnya.
Risiko yang lain yang bisa dialami anak adalah perawatan di rumah sakit yang lebih lama.
"Yang lain, perawatan di rumah sakit lebih lama, apalagi kalau ada komplikasi.
Misalnya terdapat jaringan paru yang harus cairan tersebut dikeluarkan itu juga akan menimbulkan komplikasi-komplikasi yang lain kalau tidak ditangani secara cepat." kata dokter Wahyuni.
Baca Juga: Jangan Lagi Lakukan, Merokok Dekat Anak-anak Bisa Timbulkan Bahaya Kesehatan yang Tak Main-main
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR