Nakita.id - Vanessa Angel akui dirinya telah merasakan pahitnya kehidupan sebanyak dua kali.
Yang terakhir, ia harus mendekam di balik jeruji besi karena kasus kepemilikan psikotropika.
Ibu satu anak ini pun akhirnya menceritakan rasanya hidup di dalam tahanan.
Vanessa menggambarkan masuk penjara seperti masuk ke asrama.
Pengakuan ini diungkapkannya saat menjawab rasa penasaran Andhika Pratama dalam kanal akun YouTube miliknya.
"Gimana kondisi di dalam? Aku selalu penasaran," tanya suami Ussy Sulistiawaty ini dalam akun YouTube Ussy Andhika Official yang diunggah pada Senin (25/1).
"Ada beberapa teman yang masuk ceritanya beda-beda."
Vanessa menyebut penjara tidak semenyeramkan seperti yang diceritakan orang-orang.
Pada awalnya, ia memang mengaku takut dan menganggap penjara itu seram.
Tetapi setelah mulai membiasakannya, penjara disebut sama terasa asrama.
Apalagi, aturan di dalam penjara memang mirip dengan asrama.
"Sebenarnya gini ka, memang kalau belum pernah masuk pasti kebayangnya tuh ‘Uh serem nih’. Padahal setelah masuk itu sebenarnya kayak rumah, di dalam negara ada negara lagi gitu," beber Vanessa.
"Nggak bisa kemana-mana, nggak ada AC, nggak bisa pegang handphone. Ya kayak masuk asrama lah."
Mendengar itu, Ussy pun ikut penasaran dan menanyakan aktivitas sehari-hari ibu satu anak itu di dalam penjara.
Vanessa menjelaskan dirinya harus bangun pagi di penjara. Setelah itu, ia juga diwajibkan untuk absen.
"Jadi jam setengah tujuh pagi itu dibuka sel nya, kegiatan," kata wanita usia 29 tahun ini.
"Jam satu absen dulu, abis itu dibuka lagi sampai setengah lima tutup lagi."
Vanessa juga menceritakan satu sel penjara diisi lima orang. Hal tersebut langsung membuat Ussy terkejut.
Namun, Vanessa berusaha menenangkan. Menurutnya, kapasitas itu masih sedikit karena biasanya bisa diisi sampai 25 orang.
"Satu ruangan aku lima orang," tutur Vanessa. "Aduhh," timpal Ussy dengan kaget.
"Eh ada yang 25 orang kak, jangan sedih haha," kata Vanessa sambil tertawa.
SoKlin Liquid Nature Luncurkan Detergen Tumbuhan Konsentrat dengan Minyak Esensial Bunga Lilac dari Prancis
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR