Nakita.id - Biasanya anak cenderung tak suka makanan bergizi layaknya buah dan sayuran.
Mereka cenderung justru lebih menyukai makanan cepat saji atau fast food seperti kentang goreng atau burger.
Nah, berbicara mengenai kentang goreng.
Rupanya dibalik rasanya yang enak dan bentuknya yang menggugah rasa, kentang goreng menyimpan sebuah faktar tak terduga yang berbahaya.
Tak hanya sekedar berbahaya karena membuat gendut, tetapi hobi memakan kentang goreng sebanyak dua kali dalam seminggu ternyata dapat meningkatkan risiko kematian.
Untuk menemukan hal ini, sebuah studi dilakukan selama 8 tahun dengan melibatkan 4.400 pria dan wanita berusia antara 45 dan 79 tahun.
Mirisnya di akhir penelitian, setidaknya 236 orang meninggal dunia.
BACA JUGA: Benarkah Konsumsi Cokelat Bisa Redakan Batuk? Begini Moms Kata Ahli
Para peneliti menemukan, orang-orang yang mengkonsumsi kentang goreng lebih dari dua kali dalam seminggu memiliki risiko kematian yang tinggi.
Walau begitu, memang tidak ditemukan hubungan langsung antara menyukai kentang goreng dan kematian.
Namun Moms tetap perlu berhati-hati.
Kentang goreng dapat dikatakan tidak sehat karena selain mengandung lemak yang tinggi, makanan jenis ini juga sering ditambah dengan garam yang banyak.
Oleh karena itu, jika sering dikonsumsi kentang goreng tak hanya menyebabkan kegemukan tetapi juga membuat lemak darah tak sehat dan tekanan darah meningkat.
Lebih baik segera kurangi makanan berlemak jenis ini.
Serta pilihlah makanan sehat lainnya seperti sayuran, buah, kacang rebus, atau yogurt.
BACA JUGA: Tak Boleh Sembarangan! Ini Waktu yang Tepat Pemberian Keju Untuk Anak
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR