Hindari Menceritakan 'Aib' Si Kecil, Ini Dampak Psikologisnya!

Nakita.id - Moms, seringkali Kita secara tak sengaja menceritakan kekeliruan Si Kecil atau 'aib' pada orang lain.

Misalnya, Si Kecil pernah menggigit saudaranya, lalu Kita membocorkan 'rahasia' itu pada orang lain.

Misalnya Moms, "tante jangan dekat Adik deh, nanti digigit. Masak kemarin dia gigit tangan kakaknya, tante."

BACA JUGA: Tak Ingin Dicemooh Karena Bercak Putih Seperti Kekasih Aktris Ini, Begini Cara Menghilangkannya

Mungkin tanggapan Si Kecil akan berbeda-beda.

Tapi kebanyakan dari mereka tertunduk malu.

Hal ini Kita lakukan memang bukan untuk mempermalukan Si Kecil.

BACA JUGA: Unggah Foto Masa Kecil, Ini Bukti Cinta Aurel Hermansyah pada Adiknya

Awalnya bisa jadi karena Kita merasa kesal akan kebiasaan jelek Si Kecil.

Kita terkadang hanya ingin memberi efek jera, agar Si Kecil merasa malu karena kebiasaannya telah diketahui oleh orang lain.

Namun Moms, ternyata hal ini tidak bisa membuat Si Kecil menjadi tidak melakukannya lagi.

BACA JUGA: Betis Besar Bikin Minder? Yuk Coba Cara Ini Agar Betis Ramping

Justru menceritakan 'aib' anak akan mengganggu perkembangan psikologisnya.

Begini dampak sesuai usianya Moms.

Anak usia 1 sampai 3 tahun

Pada anak usia ini, anak mengalami priode negativistik.

Priode ini yang memungkinkan anak untuk memukul, mencubit, menggigit serta menendang.

Ia belum tahu cara mengontrol perasaannya dengan baik.

Di sisi lain Si Kecil juga belum mengetahui tentang hal-hal yang benar dan yang salah.

BACA JUGA: Moms, Jangan Sembarangan Bunyikan Klakson, Begini Etika yang Benar

Namun tindakan anak ini justru dimaknai orang tua dengan sifat 'nakal' Si Kecil.

Membuka aib anak hanya akan membuat Ia memiliki citra diri yang negatif.

Usia 3 sampai 5 tahun

Jika kerap dibuka 'aib' di depan umum Si Kecil akan menjadi pemalu dan sulit berinisiatif.

Ia akan malas untuk mengeksplorasi kamampuannya karena takut tindakan tersebut adalah salah.

Dan takut jikalau orangtuanya akan menceritakan 'aib' tersebut kepada orang lain.

BACA JUGA: Makin Cantik di Masa kehamilan, Ini Rahasia Perawatan Kulit Franda

Tindakan yang Moms bisa lakukan saat kesal dengan perilaku buruk Si Kecil yakni memberinya pengertian.

Moms hanya perlu memberikan penjelasan jika tindakannya adalah tindakan yang kurang tepat sehingga harus segera dihentikan.

BACA JUGA :Unggah Foto Masa Kecil, Ini Bukti Cinta Aurel Hermansyah pada Adiknya

PROMOTED CONTENT