Nakita.id - #FamilyQuality atau waktu berkualitas bersama keluarga merupakan sesuatu yang wajib dilakukan sebenarnya.
Pasalnya dengan #FamilyQuality masing-masing anggota keluarga bisa membangun kedekatan satu sama lain.
Ternyata dengan mengadakan #FamilyQuality bisa mendatangkan banyak manfaat loh Moms.
Salah satunya adalah mendukung tumbuh kembang anak 1-3 tahun menjadi lebih optimal.
Pasalnya di umur 1-3 tahun anak sudah mulai belajar bereksplorasi lingkungannya, momen #FamilyQuality bisa Moms dan Dads manfaatkan untuk menemani Si Kecil mengeksplorasi banyak hal.
Seberapa penting #FamilyQuality untuk tumbuh kembang anak usia 1-3 tahun?
Pada peliputan khusus yang dilakukan Nakita.id kali ini akan membahas secara gamblang mengenai hal tersebut.
Menurut salah seorang psikolog bernama Roslina Verauli, M.Psi, Psi, dari Rumah Sakit Pondok Indah, Pondok Indah mengatakan, #FamilyQuality dianggap sangat penting untuk memenuhi kebutuhan emosional dasar Si Kecil.
"Sangat penting karena ternyata anak butuh terpenuhi kebutuhan emosional dasarnya," kata Roslina Verauli, M.Psi, Psi dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id Jum'at, (12/03/2021).
Apa itu kebutuhan emosional dasar anak?
Roslina Verauli, M.Psi, Psi menjelaskan, kebutuhan emosional dasar adalah dimana anak merasa begitu dekat sekaligus dicintai oleh orang tua dan keluarganya.
"Anak butuh merasa dicintai oleh Moms dan Dads, butuh merasa jadi bagian Moms dan Dads, butuh dekat dengan orang tuanya sehingga jika anak terbiasa berada di lingkungan keluarga yang hangat, terlibat Moms dan Dadsnya, kemudian ada kebersamaan, ada komunikasi maka anak-anak ini akan tumbuh sebagai anak yang secure, percaya diri, anak yang selalu merasa aman ketika melakukan eksplorasi dengan lingkungan dan orang-orang di sekitarnya," tambahnya.
Manfaat dari #FamilyQuality untuk tumbuh kembang anak 1-3 tahun
Apabila #FamilyQuality dijalankan dengan baik, kemudian kebutuhan emosional dasar anak terpenuhi maka akan mendatangkan banyak manfaat Moms.
Si Kecil akan terdorong untuk mempelajari banyak hal dari lingkungannya tersebut.
"Jadi, kalau lingkungannya hangat mendorong anak untuk belajar lebih banyak dari lingkungan sebenarnya," jelas Roslina Verauli, M.Psi, Psi.
Apabila kebutuhan emosional dasar terpenuhi maka secara otomatis anak juga akan merasa begitu bahagia.
"Anak-anak yang bahagia, anak-anak yang cerdas secara emosional impactnya adalah anak lebih percaya diri di umurnya, anak punya empati secara sosial anak juga akan lebih terampil," tambahnya.
Apabila kebutuhan emosional dan sosial anak terpenuhi maka akan mendatangkan berbagai manfaat ke depannya.
"Kalau anak secara emosional dan sosial lebih matang dari anak-anak lain manfaatnya adalah kemampuan dia mengambil keputusan, kebutuhan dia belajar dari lingkungannya juga akan lebih baik," tutup Roslina Verauli, M.Psi, Psi.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR