Nakita.id – Memiliki anak yang sehat dan kuat nampaknya merupakan dambaan banyak orangtua, tak terkecuali Moms.
Tak hanya itu, Moms juga tentu senang jika si kecil aktif bergerak dan berolahraga.
Selain membuat si kecil kuat, olahraga juga bisa membentuk otot yang kuat bagi perkembangannya.
BACA JUGA: Pernikahan Beda Usia 13 Tahun Tuai Kritik, Ucapan Pengantin Pria Ini Begitu Menohok
Hal itu pula yang terjadi pada sosok anak laki-laki bernama Richard Sandrak.
Richard dahulu kerap dijuluki Little Hercules (Hercules kecil), karena tubuhnya telah berhasil membentuk otot yang kuat serta perut six pack, meski usianya masih 11 tahun.
Berkat hal tersebut pula ia berhasil mendapat gelar sebagai The World’s Strongest Boy.
Orangtuanya, yang merupakan juara seni bela diri dan instruktur aerobik, mendapat banyak kritik karena memperkerjakan seorang pelatih pribadi agar putranya dapat memiliki tubuh seperti itu.
Namun setelah lebih dari sepuluh tahun berselang, tubuh Richard nampaknya tidak sebagus dulu.
Richard, yang diketahui lahir pada 15 April 1992, kini telah menginjak usia 26 tahun serta memiliki bentuk tubuh layaknya orang pada umumnya.
BACA JUGA: Ditinggalkan Kekasih, Perempuan Ini Bertekad Ubah Penampilannya
Meski tetap berotot, tapi otot perutnya yang six pack nampaknya telah menghilang.
Richard mengatakan pada Inside Edition bahwa ia tak lagi melakukan olahraga angkat beban karena merasa bosan dengan hal itu.
Ia sekarang bekerja sebagai stuntman (pemeran pengganti) di Universal Studio Hollywood Waterworld Show.
Bagaimanapun juga, Richard mengatakan bahwa ia bangga dengan masa lalunya.
“Saya bangga dengan masa lalu saya. Ini bukanlah sesuatu yang saya tidak ingin orang tahu, hanya saja saya tidak akan terjebak di dalamnya,” ujar Richard.
BACA JUGA: Sering Diejek Monster, 20 Tahun Kemudian Kecantikan Gadis Ini Banyak Dikagumi
Sebenarnya Richard memiliki rencana besar untuk masa depan. Pekerjaan impiannya adalah untuk menjadi seorang insinyur NASA. (*)
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | metro.uk |
Penulis | : | Fairiza Insani Zatika |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR