Nakita.id - Nama Hotma Sitompul akhir-akhir ini memang sering curi perhatian publik.
Bukan tanpa alasan, pengacara kondang ini dikabarkan selingkuh dengan Mikhavita Wijaya.
Diketahui Mikhavita Wijaya adalah istri dari Bams eks Samson.
Dan Hotma Sitompul adalah ayah sambung dari Bams.
Dengan kata lain, Hotma Sitompul dituduh selingkuh dengan menantu sendiri.
Dugaan ini ditepis Hotma dan Mikha.
Sedangkan Bams dan Desiree Tarigan hanya bisa diam tanpa kata.
Tak pantang mundur, Mikhavita yang saat ini menggugat cerai Bams membuka keburukan sang suami.
Melansir dari Tribunstyle.com, bukan perselingkuhan ataupun orang ketiga yang buat Mikhavita minta cerai, tapi ada satu hal yang buatnya malu punya suami seperti Bams.
Hal ini diungkap pihak Mikhavita lewat kuasa hukumnya Philippus Siteppu.
"Kalau akar permasalahan karena ketidakcococakan dan bertengkar secara terus menerus," kata Philppus Siteppu dikutip dari akun Youtube KH Infotainment melansir dari Tribunstyle.
Ketidakcocokan ini lebih mengarah pada prinsip hidup.
Menurut Philippus, Mikhavita selama setahun ini minta untuk hidup mandiri pada Bams.
Tapi hal ini tak kunjung dituruti oleh mantan Nia Ramadhani tersebut.
"Salah satunya Mikha ingin hidup mandiri," kata Philippus.
Karena sampai saat ini, Bams dan Mikhavita Wijaya masih menumpang di rumah orangtua Desiree Tarigan.
"Sejak awal kan perkawinan antara Mikha dan Bams mereka kan hidup menumpang di rumah neneknya di Antasari. Sudah waktunya Mikha merasa harus hidup mandiri," kata Philippus.
Lebih lanjut lagi, Mikhavita Wijaya mulai merasa malu kalau harus menumpang terus-terusan di rumah nenek suaminya itu.
"Iya bisa saja begitu," kata Philippus.
Tapi Philippus Siteppu tak pernah tahu alasan mengapa Bams tak segera membeli rumah dan angkat kaki dari rumah sang nenek.
Philippus Siteppu hanya ingin meluruskan kalau gugatan cerai yang dilayangkan Mikhavita Wijaya pada Bams eks Samson ini bukan karena perselingkuhan atau orang ketiga.
Source | : | YouTube,Tribunstyle |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR