Nakita.id - Bulan Ramadhan tahun 2021 akan segera datang dan itu artinya umat muslim wajib melakukan ibadah puasa.
Moms tentu juga ingin si kecil mulai ikut menjalankan ibadah puasa, kan?
Tenang, Moms! Menurut dokter spesialis anak, dr. Meta Hanindita, Sp.A(K), berpuasa tidak berbahaya untuk anak.
Dalam akun Instagram @metahanindita, dokter Meta juga memberi tips cara memenuhi kebutuhan nutrisi anak selama si kecil ikut berpuasa.
Dokter Meta menjelaskan bahwa makanan yang kita makan bisa mempertahankan gula darah hingga 4 jam.
Setelah 4 jam, maka tubuh akan memecah cadangan gula darah di liver.
Saat kita dan anak-anak berpuasa, tubuh akan beradaptasi dengan baik dan memanfaatkan cadangan gula darah tersebut.
Anak-anak bisa mulai dilatih berpuasa sejak usia 4-5 tahun, tapi bukan langsung puasa penuh seperti orang dewasa.
Yang terpenting adalah Moms tetap memperhatikan asupan nutrisi seimbang untuk anak.
Makanan yang dimakan anak saat sahur dan berbuka puasa harus bisa memenuhi kebutuhan makronutrien serta mikronutriennya.
Saat sahur, Moms bisa memberikan makanan dengan indeks glikemik rendah untuk mempertahankan gula darah.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Rachel Anastasia Agustina |
KOMENTAR