"Ada satu studi membuktikan setelah puasa, sejumlah orang bisa mengurangi berat badan berlebih dan memperbaiki profil kolesterolnya," sebut Felicia Kartawidjajaputra melansir dari Kompas.com.
Tentu saja penurunan berat badan bisa dicapai ketika seseorang mampu menahan hasratnya untuk makan berlebih saat buka puasa.
"Ketika berbuka puasa, orang cenderung makan berlebihan atau overeating. Kurma dan roti dikonsumsi lebih banyak dari biasanya. Selama sahur dan berbuka puasa, orang makan sebanyak-banyaknya untuk mengatasi energi yang hilang saat berpuasa. Akibatnya, berat badan kita naik," tutur Felicia.
Sementara itu, selain puasa atau kebiasaan makan, ada hal lain yang tak kalah penting untuk diperhatikan.
Baca Juga: Niat Hati Ingin Turunkan Berat Badan Selama Seminggu? Coba Minum Air Kunyit, Rasakan Manfaatnya
Di antaranya adalah pola hidup manusia dari makan, tidur, hingga aktivitas fisik yang harus disesuaikan.
"Frekuensi makan, yang tadinya tiga kali, karena puasa berkurang menjadi dua kali," ucapnya.
Saat puasa, kita juga diharapkan untuk mengontrol makanan manis dan tinggi lemak karena dua aspek tersebut membuat berat badan cepat bertambah.
"Aktivitas fisik akan menurun selama berpuasa, seperti jumlah langkah kaki yang berkurang, atau aktivitas yang dilakukan tidak sebanyak hari-hari sebelumnya. Perubahan ini bisa memengaruhi berat badan dan kondisi tubuh."
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR