Saat puasa ada baiknya untuk mencoba berkumur setelah buka puasa dan setelah imsak.
Pastikan untuk tidak menelan air garam yang digunakan untuk kumur.
- Hindari makanan panas, asin, asam dan panas
Saat berbuka puasa dan sahur ada baiknya untuk menghindari makanan panas, asin, asam dan panas jika terkena sariawan.
Jika mengonsumsi makanan panas, asin, asam dan panas dapat berpotensi mengiritasi mulut hingga menimbulkan luka infeksi sariawan.
Mengonsumsi makanan panas dapat berpotensi menyebabkan luka sariawan mengalami nyeri.
- Menggunakan obat sariawan
Obat sariwan banyak dijual di warung hingga apotek sekitar rumah, tidak ada salahnya untuk mencoba mengonsumsi obat agar sariawan segera sembuh.
Pastikan menggunakan obat sariawan di luar jam puasa agar tidak membatalkan kewajiban.
Jika sariawan terus berlangsung sampai 3 minggu ada baiknya untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR