Dilansir dari TribunJakarta.com, kericuhan tersebut diduga karena para WNA itu hendak dijemput Satuan Tugas (Satgas) Cvid-19 untuk isolasi.
Akibat dugaan kericuhan tersebut, hotel tersebut kemudian dijaga ketat oleh aparat gabungan TNI dan Polri.
Di Hotel tersebut tedapat sekitar 62 WN India.
Tampak ada dua bus milik TNI yang terparkir di depan Hotel Menteng.
Selan itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi dan Dandim 0501/JP BS Kolonel (Inf) Luqman Arief juga terlihat di lokasi.
Hengki dan Luqman hadir untuk memeriksa situasi di hotel tersebut.
Pengamanan Hotel Menteng dilakukan untuk memastikan keamanan dan keselamatan WN India.
Source | : | Kompas.com,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR